Jakarta, Beritasatu.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta pemerintah daerah (pemda) di Bali memastikan peningkatan kapasitas hotel jelang dibukanya penerbangan internasional di Bandara Ngurah Rai pada 14 Oktober 2021.
"Kami berharap pihak Pemda Bali memberikan fokus perhatian terhadap kesiapan kapasitas hotel karantina di Bali dengan meningkatkan secara bertahap kapasitas hotel lebih kurang 8.000 orang menjadi 25.000 orang," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto dalam keterangan resmi, Kamis (7/10/2021).
Selain itu, tambah dia, pihaknya juga berharap pemda dapat memastikan proses setelah di bandara dapat tertangani dengan baik, khususnya proses karantina yang diwajibkan selama delapan hari.
Novie Riyanto menjelaskan, sudah mendapatkan laporan sementara dari hasil pemeriksaan para inspektur di Bandara Ngurah Rai. Fasilitas pelayanan yang sudah tersedia di terminal kedatangan internasional adalah tempat pemeriksaan untuk penumpang dengan suhu lebih dari 38 derajat celcius, tempat pemeriksaan dokumen kesehatan, 20 bilik untuk pengambilan sample tes PCR, tempat pemeriksaan keimigrasian, baggage handling system, alat pengatur suhu ruangan, flight informastion display system (FIDS), tempat pemeriksaan kepabeanan, dan holding area sebagai ruang tunggu hasil swab PCR. Begitupun, dengan tempat duduk sudah diberi jarak mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
“Secara keseluruhan kesiapan fasilitas Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai menerima kedatangan penumpang internasional termasuk kesiapan fasilitas pelaksanaan PCR/TCM test sudah lengkap dan dipersiapkan dengan baik," papar Novie.
Namun demikian, dia kembali mengungkapkan, untuk kesiapan hotel karantina dan kesiapan personil petugas pengawas fasilitas karantina masih dalam proses penyiapan bersama Kementeria Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi Bali dan Otoritas Bandar Udara Wilayah IV.
Novie sangat mengapresiasi koordinasi dan kerja sama yang solid dari semua pihak dalam penyiapan sumber daya manusia (SDM), fasilitas, dan standar operating procedure (SOP) kedatangan penumpang internasional di Bandar Udara Ngurah Rai.
“Saya sangat mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam mempersiapkan semua fasilitas yang dibutuhkan. Hal ini sangat diperlukan karena Bandar Udara Ngurah Rai diperkirakan akan menarik minat kedatangan penumpang internasional," papar Novie.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com