Gus Halim Beri Bantuan Rp 500 Juta untuk Kasepuhan Ciptagelar

Penulis: Herman | Editor: FER
Jumat, 14 Januari 2022 | 22:54 WIB

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar secara simbolis memberikan bantuan pengembangan Desa Wisata sebesar Rp 500 juta kepada Desa Adat Kasepuhan Ciptagelar, 14 Januari 2022.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar secara simbolis memberikan bantuan pengembangan Desa Wisata sebesar Rp 500 juta kepada Desa Adat Kasepuhan Ciptagelar, 14 Januari 2022. (Beritasatu Photo/Herman)

Sukabumi, Beritasatu.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar bersama istri, Lilik Umi Nashriyah menghadiri acara tasyakuran dalam rangkaian kegiatan Sewindu UU Desa, di Kampung Adat Kasepuhan Ciptagelar, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jumat (14/01/202) malam.

Seusai tasyakuran, Gus Halim bersama pemimpin adat Kasepuhan Ciptagelar Abah Ugi kemudian menikmati hiburan bersama masyarakat Ciptagelar. Dalam kesempatan itu, Gus Halim menyerahkan bantuan secara simbolis alat musik gamelan dan bantuan pengembangan Desa Wisata sebesar Rp 500 juta kepada Abah Ugi. Gus Halim juga diangkat sebagai warga kehormatan Kasepuhan Ciptagelar yang diberikan oleh Abah Ugi.

Sebelumnya, Gus Halim saat tiba disambut dengan prosesi adat berupa pemasangan ikat kepala sebagai syarat untuk masuki Imah Gede Kasepuhan Ciptagelar yang selanjutnya diterima Abah Ugi untuk melakukan izin adat.

Gus Halim bersyukur bisa menghadiri Tasyakuran atau selamatan desa di Kasepuhan Ciptagelar yang dikenal sangat menjaga adat istiadat serta budaya.

"Saya bersyukur karena inilah yang harus dilestarikan di Indonesia, dan ini selalu yang saya katakan jika pembangunan desa harus bertumpu pada akar budaya," kata Gus Halim.

Diakui Gus Halim, tugas Abah Ugi selaku Pemimpin Adat Kasepuhan Ciptagelar memang tidak ringan untuk terus melastarikan dan mengembangkan nilai-nilai yang diwariskan oleh para leluhur.

"Inilah kenapa Sewindu UU Desa dilaksanakan di Kasepuhan Ciptagelar karena kita ingin memberikan apresiasi sekaligus inspirasi bagi tokoh adat di manapun di Indonesia untuk tidak henti-hentinya berjuang mempertahankan bahkan megembangkan nilai leluhur yang diwariskan oleh para leluhur kita," kata Gus Halim.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

NEWS
Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

NEWS
Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

NEWS
Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

NEWS
Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

NEWS
Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

NEWS

BERITA TERKINI

Prabowo dan Iko Uwais Tunjukkan Kuda-kuda Silat

Prabowo dan Iko Uwais Tunjukkan Kuda-kuda Silat

PEMILU PRESIDEN 26 menit yang lalu
Retno Marsudi: Palestina Punya Hak untuk Merdeka

Retno Marsudi: Palestina Punya Hak untuk Merdeka

INTERNASIONAL 2 jam yang lalu
Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon