Jakarta, Beritasatu.com – Partai politik (parpol) non-parlemen masih fokus menggodok koalisi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (pilpres) 2024. Ketua Bersama Komite Eksekutif Konvensi Rakyat Partai Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah menyebut ada kesepakatan utama dari partai non-parlemen usai menggelar silahturahmi di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Kita sepakat untuk membentuk koalisi partai non-parlemen dalam rangka pencapresan 2024 atau mengusung capres-cawapres,” kata Ferry saat dihubungi, Minggu (27/2/2022).
Ferry mengatakan koalisi ini penting. Sebab, karena jika perolehan suara parpol non-parlemen hasil Pemilu 2019 digabung, maka mencapai 13,6 juta atau 9,7 persen. Menurut Ferry, perolehan suara tersebut merupakan potensi besar mengusung kandidat pada Pilpres 2024.
Kesepakatan lainnya, yakni mengajukan uji materi terkait presidential threshold atau ambang batas pencapresan. Berikutnya, partai non-parlemen akan membentuk sekretariat bersama yang nantinya akan fokus membicarakan hal-hal strategis. Meskipun, Ferry mengakui detail dan teknis dari kesepakatan tersebut belum dibahas secara mendalam.
“Memang baru pertemuan awal, silahturahmi dan makan-makan. Kita belum bahas hal-hal yang lebih detail, taktis, dan teknis. Nanti rencananya akan ada pertemuan lagi partai-partai nonparlemen ini,” ujarnya.
Ferry tidak menerangkan secara pasti waktu dan agenda yang akan dibahas dalam pertemuan selanjutnya. Selain itu, Ferry menegaskan koalisi yang disepakati merupakan koalisi dalam konteks pilpres, bukan pileg. Artinya, parpol non-parlemen tidak membahas rencana fusi atau penggabungan partai untuk memenangkan Pileg 2024.
Diketahui, enam petinggi parpol non-parlemen mengadakan pertemuan. Keenamnya, yaitu Ketua Umum (ketum) Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketum PSI Giring Ganesha, Ketum PKP Yussuf Soelichin, Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, Waketum PBB Tatang Zaenuddin, dan Wakil Ketua Partai Hanura Zul Hendri Chaniago. Partai Berkarya belum bergabung karena masalah dualisme kepengurusan.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com