Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Degalea Adrianus Pati. Dia menyebut kehadiran internet dapat menarik wisatawan untuk berkunjung. Dengan demikian, ada perputaran ekonomi masyarakat sebagai dampak dari kunjungan wisatawan.
Adrianus menjelaskan jejak peninggalan Portugis masih ada di Lena seperti beberapa tempat duduk umat dan altar. Untuk mendukung wisata rohani yang telah terbentuk itu, mereka pun membangun gua serta beberapa lopo (tempat berteduh) untuk bersantai ria.
Lokasi wisata rohani ini berada di atas puncak Desa Degalea yang bisa dilihat dari arah Nangaroro, Ende maupun dari wilayah Ndora dan Kotakeo. Jarak ke lokasi wisata itu sekitar 800 meter dari jalan utama dengan pemandangan yang indah dan udara yang menyejukkan badan.
Dia berharap pemerintah dapat memerhatikan potensi daerah itu dengan menyediakan jaringan internet yang memadai untuk peningkatan promosi. Selain itu, akses jalan dari Desa Woewutu menuju Degalea juga harus diperhatikan sehingga wisatawan dari arah Ende dapat lebih cepat tiba menuju ke Lena.
"Kalau ada jaringan internet, pasti promosi berjalan, lalu ada kunjungan wisatawan dan perputaran ekonomi berjalan di sini," tutup Adrianus.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA