Zaporizhzhia, Beritasatu.com - Ukraina berharap untuk mengevakuasi lebih banyak warga sipil dari pabrik baja Mariupol yang terkepung pada Sabtu (7/5/2022), ketika pasukan Rusia siap merayakan hari kemenangan di seluruh negeri pada Senin (9/5/2022).
Menteri pertahanan Ukraina mengatakan pasukan Rusia telah melanjutkan serangan mereka di lokasi itu, meskipun sebelumnya ada pembicaraan tentang gencatan senjata untuk memungkinkan warga sipil yang terperangkap melarikan diri dari kompleks itu.
Wakil Perdana Menteri Iryna Vereshchuk mengatakan tim penyelamat akan mencoba mengevakuasi lebih banyak warga sipil pada Sabtu.
Pada hari Senin, Moskwa dan Presiden Vladimir Putin akan merayakan kemenangan Soviet Perang Dunia II atas Nazi Jerman dengan parade Hari Kemenangan tradisional.
Kampanye Rusia di Ukraina telah mengalami perlawanan keras, dan memprovokasi sekutu barat Kyiv untuk menjatuhkan sanksi ekonomi besar-besaran terhadap ekonomi Rusia dan lingkaran dalam Putin.
Tetapi dengan Hari Kemenangan yang semakin dekat, para pejabat Ukraina takut akan pemboman rudal dan artileri yang lebih intens dan serangan baru ketika pasukan Rusia berjuang untuk kemenangan simbolis.
Layanan penyelamatan Ukraina mengatakan sebuah rudal menghantam sebuah perguruan tinggi teknik di Kostiantynivka, di wilayah timur Donetsk, menyebabkan kebakaran dan sedikitnya dua kematian.
Baca selanjutnya
Gubernur regional Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan, telah terjadi "pemboman besar-besaran" di ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: CNA/Reuters
