Jakarta, Beritasatu.com – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto mengungkap tiga hal pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-114. Pertama, perayaan Harkitnas menjadi momentum untuk terus memegang teguh komitmen kepada NKRI sebagai satu bangsa dan satu negara.
“Harkitnas oleh Presiden Soekarno, 20 Mei 1948 itu, menekankan agar kita selalu ingat kembali apa yang menjadi dasar perjuangan kita bersama-sama. Dari perjuangan Budi Utomo sampai kemerdekaan, sampai hari ini sehingga kita sekarang berada sebagai satu bangsa, satu negara yang memegang teguh komitmen kepada NKRI,” kata Andi pada peringatan puncak HUT ke-47 Lemhannas di kantor Lemhannas, Jakarta, Jumat (20/5/2022).
Kedua, pemerintah bersama masyarakat telah berusaha dan berjuang keras mengatasi pandemi Covid-19. Selama dua tahun, pemerintah bersama masyarakat telah melakukan terobosan kebijakan untuk memastikan Indonesia keluar dari krisis global akibat pandemi.
“Sekarang kita sudah berada di titik yang lebih terang tentang pandemi. Dua hari lalu, Presiden Jokowi (Joko Widodo) sudah menyatakan pemulihan kita sudah sangat kuat. Sekarang kita lebih percaya diri, diantaranya di ruang terbuka kita tidak perlu menggunakan masker kesehatan lagi,” ujar Andi Widjajanto.
Ketiga, pemerintah pusat meminta Lemhannas untuk mengawal proses KTT G-20. Dengan begitu, Indonesia bisa berkontribusi dalam bertumbuh dan pulih bersama-sama sebagai salah satu bagian negara-negara di dunia.
“KTT G-20 dilaksanakan dalam situasi yang unik tahun ini. Pertama ada pemulihan ekonomi pandemi Covid-19, tetapi ada juga krisis yang terjadi karena perang Rusia-Ukraina, sehingga di sinilah kepemimpinan Indonesia di KTT G-20 akan sangat menentukan,” ujarnya.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com