Beijing, Beritasatu.com - Sekitar 5.000 warga Kota Beijing, Tiongkok, dikirim ke pusat karantina terpadu setelah ditemukan 26 kasus positif Covid-19 di salah satu kompleks permukiman di Distrik Chaoyang.
"Virus menyebar dengan cepat dan tersembunyi. Sesuai kebijakan, masa lockdown masyarakat akan dihitung ulang dan diperpanjang setelah setiap kasus baru ditemukan," kata Ketua Tim Dukungan Medis Pencegahan dan Pengendalian Epidemi Kawasan Nanxinyuan, Distrik Chaoyang, Beijing Guo Xianghui, dikutip media lokal, Senin (23/5/2022).
Pada Sabtu (21/5/2022) pihaknya telah menemukan 26 kasus baru di delapan blok apartemen sejak dikunci pada 12 Mei lalu.
Sejak Sabtu itu pula warga yang tinggal di kawasan itu mulai menjalani isolasi mandiri selama tujuh hari.
Mulai Sabtu, otoritas Beijing memperketat kontrol wilayah di lima distrik, termasuk Chaoyang, dengan menutup pusat-pusat perbelanjaan, arena hiburan dalam ruang, dan objek wisata seiring dengan makin tidak menentunya hasil dari upaya antipandemi di Ibu Kota.
Dalam 24 jam mulai Jumat (20/5/2022) hingga Sabtu di Beijing terdapat 63 kasus baru.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA