Batang, Beritasatu.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mencatat tiga kematian dalam kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) hingga awal Juni 2022.
Staf Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kabupaten Batang, Suwandi, mengatakan, pihaknya mencatat total kasus DBD mencapai 80 kasus.
"Sebagian besar kasus DBD didominasi anak-anak di bawah 15 tahun. Adapun yang meninggal masih kategori anak," kata Suwandi, Sabtu (11/6/2022).
Suwandi menjelaskan, kasus DBD di Kabupaten Batang sampai dengan pertengahan tahun ini, jauh lebih tinggi dibanding tahun lalu. Sepanjang 2021 hanya ada 20 kasus dan satu meninggal dunia.
Ia menyebut untuk kasus terbanyak berada di Kecamatan Limpung. Diakuinya, kasus DBD di Kabupaten Batang memang cenderung berkumpul di satu atau dua wilayah.
"Tren peningkatan terjadi pada Januari hingga Maret. Lalu, pada Mei hingga Juni terjadi peningkatan kasus DBD," jelasnya.
Ia mengatakan, faktor cuaca turut memengaruhi peningkatan kasus BDB. Selain itu, kesadaran masyarakat terhadap gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) berkurang. Terutama sejak pandemi Covid-19 mereda.
"Ada juga permintaan pengasapan atau fogging. Sudah 45 kali pengasapan. kami kerahkan 4 orang untuk tim fogging," tuturnya.
Baca selanjutnya
Suwandi mengatakan, satu kali fogging bisa menyasar hingga 200 rumah. Adapun ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
