Jakarta, Beritasatu.com - Kementerian Kesehatan mengungkapkan lambannya capaian vaksinasi lengkap Covid-19 dan booster (dosis ketiga) di Tanah Air. Bahkan Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan Indonesia menduduki peringkat kedua terendah setelah Filipina ketimbang negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara.
Vaksinasi Covid-19 dosis lengkap di Indonesia telah mencapai angka 168.785.152 dosis suntikan hingga hari Sabtu (25/6/2022). Angka itu setara dengan 81,04% dari target sasaran vaksin nasional yang ditetapkan sebanyak 208.265.720. Dengan demikian hingga akhir Juni mendatang, masyarakat yang belum divaksin dosis kedua dan harus dituntaskan Kemenkes masih sebanyak 39,48 juta dosis lagi.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Mohammad Syahril mengatakan tidak adanya desakan atau kewajiban vaksin dosis dua dan booster menjadi syarat tertentu, membuat laju capaian vaksinasi menurun atau melamban.
"Kemarin syarat mudik Lebaran harus sudah booster, itu membuat masyarakat ramai-ramai melakukan vaksinasi baik dosis dua dan booster. Sekarang syarat itu sudah tak ada lagi. Selain itu juga sentral-sentral vaksin menurun. Jadi ada pelonggaran," katanya ketika dihubungi Beritasatu.com, Sabtu (25/6/2022).
Jadi, lanjut dia, cakupan vaksinasi saat ini berbeda saat sebelum Lebaran yang memang benar-benar digenjot agar masyarakat luas melakukan vaksin guna mencegah Covid-19 meluas.
Baca selanjutnya
Syahril mengungkapkan capaian vaksinasi ini sebenarnya adalah tanggung jawab bersama, termasuk ...
Halaman: 123selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
