Mataram, Beritasatu.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan ketika terjadi kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia maka masyarakat pun diharapkan dapat tetap memakai masker di ruang terbuka.
"Protokol kesehatan tetap kita ketatkan, masker terutama ya, (saat) ada kenaikan terpaksa masker harus dipakai lagi. Jadi kelonggaran itu kita tarik dulu sampai nanti situasinya memungkinkan baru kita buka lagi," kata Ma'ruf Amin di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (1/7/2022).
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, kasus positif Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 2.248 orang pada Kamis (30/6/2022) sehingga total kasus positif Covid-19 secara nasional mencapai 6.088.460 orang. Untuk penambahan kasus kemarin, teracat DKI Jakarta dengan penambahan kasus terbanyak yakni 1.255 orang.
Kemudian, diikuti dengan Jawa Barat (449), Banten (238), Jawa Timur (113), Bali (73), dan Jawa Tengah (32).
Padahal pada 17 Mei 2022, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan adanya pelonggaran kebijakan pemakaian masker di area terbuka dengan mempertimbangkan pandemi Covid-19 yang dinilai terkendali.
"Kita sudah punya ukuran-ukuran, di daerah-daerah itu ada levelnya, kemarin sudah di level 1 semua. Jadi kalau ada daerah yang naik, ya terpaksa dinaikkan levelnya, kemudian juga ada pembatasan-pembatasan sesuai dengan levelnya," tambah Wapres.
Namun Wapres meminta agar jangan sampai ada kenaikan level pembatasan di masyarakat.
"Karena kita tidak ingin mengurangi mobilitas masyarakat, sebab itu berpengaruh pada perkembangan ekonomi kita yang sudah membaik," ungkap Wapres.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: ANTARA