Jakarta, Beritasatu.com - Epidemiolog menyoroti komunikasi yang dilakukan oleh pemerintah terkait Inmendagri PPKM Jawa-Bali yang hanya berumur satu hari saja. Diketahui, pemerintah kembali mengeluarkan aturan terbaru terkait pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa- Bali melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 35 Tahun 2022 menyebutkan seluruh Jawa-Bali melaksanakan PPKM level 1 hingga 1 Agustus 2022 mendatang.
Sehari sebelumnya, melalui Inmendagri Nomor 33 Tahun 2022 wilayah Jabodetabek berada di level 2. Perubahan PPKM umur sehari ini mendapat sorotan dari berbagai pihak termasuk epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia, Dicky Budiman.
Menurut Dicky, dalam pengendalian pandemi ini salah satu faktor yang penting dalam setiap intervensi dalam setiap program yang menentukan keberhasilan strategi komunikasi risiko.
“Strategi komunikasi risiko itu bukan hanya kita bagaimana menyampaikan informasi ke publik bukan. Lebih dari itu, setiap kebijakan memiliki tahapan. Di mana sebelum disampaikan kepada publik pejabat yang tunjuk itu sudah memastikan bahwa data informasi yang disampaikan sudah valid,” kata Dicky saat dihubungi Beritasatu.com, Kamis (7/7/2022).
Halaman: 123selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
