Washington, Beritasatu.com- Gedung Putih memastikan Joe Biden akan maju di Pilpres 2024. Seperti dilaporkan RT, Jumat (29/7/2022), meskipun jajak pendapat anjlok dan pembelotan Demokrat, pria berusia 79 tahun itu tampaknya akan mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat (AS) untuk dipilih kembali.
Pada Jumat, Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan Presiden Joe Biden bermaksud mencalonkan diri untuk pemilihan kembali pada tahun 2024.
“Presiden bermaksud mencalonkan diri pada 2024 [dan] kami jauh dari 2024. Kami akan terus fokus melakukan bisnis rakyat Amerika, dengan memberikan untuk keluarga, dengan menurunkan biaya untuk keluarga, seperti yang telah kami lakukan,” kata Jean-Pierre kepada wartawan.
Biden saat ini menghadapi penurunan dukungan dari pemilih Demokrat, sementara beberapa anggota parlemen di partai menahan dukungan mereka.
Harga makanan dan energi telah meroket di bawah Biden. Data PDB yang dirilis pada hari Kamis menunjukkan bahwa ekonomi AS telah memasuki resesi. Terlepas dari desakan Biden bahwa AS “di jalan yang benar.”
Jajak pendapat oleh Civiqs awal bulan ini memberikan persetujuan atas kinerja Biden sebesar 29%, sementara rata-rata lima survei terkemuka lainnya menunjukkan peringkat persetujuan presiden sebesar 39%. Di berbagai jajak pendapat, Biden hampir selalu mendapat skor terendah untuk penanganannya terhadap ekonomi AS.
Dengan prospek ekonomi yang suram, jajak pendapat CNN yang diterbitkan awal pekan ini menemukan bahwa 75% pemilih Demokrat dan pemilih yang condong ke Demokrat menginginkan wajah baru untuk mewakili partai pada 2024.
Anggota parlemen yang demokratis tampaknya telah memperhatikan. Perwakilan Massachusetts Dean Phillips mengatakan dalam satu wawancara radio pada Kamis bahwa dia ingin Biden mundur pada 2024. Hal itu memungkinkan AS "dilayani dengan baik oleh generasi baru Demokrat yang menarik, dipersiapkan dengan baik, dan dinamis."
Senator West Virginia Joe Manchin, seorang pemilih kritis yang telah menghalangi beberapa undang-undang inti Biden di Senat, mengatakan pada Kamis bahwa saat Biden adalah "orang baik dengan hati yang baik," dia akan "menunggu dan melihat" sebelum mendukungnya 2024.
Anggota DPR, Alexandria Ocasio-Cortez juga menolak untuk mendukung pemilihan kembali Biden, mengatakan kepada CNN bulan lalu.
"Jika Presiden memiliki visi, maka itu adalah sesuatu yang pasti kita semua ingin menghibur dan memeriksa ketika saatnya tiba," paparnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com