"Sehat bergizi diperoleh dengan memberikan pemahaman gizi seimbang melalui Isi Piringku dengan pembiasaan makan dan minum dengan gizi seimbang; dan menghindari/meminimalisir konsumsi makanan cepat saji, makanan/minuman yang berpemanis, berpengawet, kuang serat, tinggi gula, garam, dan lemak; serta dengan pembiasaan kantin sehat," tambah Nadiem Makarim.
Gerakan Sekolah Sehat akan dimulai dari jenjang SD untuk kemudian berkembang ke jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan sederajat.
“Terima kasih kepada mitra-mitra yang saat ini sudah berkomitmen bersama pemerintah dalam mewujudkan Sekolah Sehat. Saya mengajak lebih banyak lagi mitra berkontribusi untuk mewujudkan SDM unggul melalui kampanye Sekolah Sehat,” pungkas Nadiem Makarim.
Sementara itu, VP General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto menjelaskan menjadi sangat relevan bagi Danone Indonesia untuk turut serta dalam menyukseskan Kampanye Sekolah Sehat.
Baca selanjutnya
"Karena 4 pillar dalam kampanye sekolah sehat yang mendorong pembiasaan perilaku ...
Halaman: 1234selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com