New York, Beritasatu.com – Sekjen PBB Antonio Gutteres menyerukan tuntutan demiliterisasi agar disetujui Rusia dan Ukraina, mengingat berbahayanya perang dekat kawasan pembangkit nuklir atau PLTN Zaporizhzhia.
"Sebagai langkah pertama, pasukan Rusia dan Ukraina harus berkomitmen untuk tidak terlibat dalam aktiv itas militer apa pun di dekat lokasi atau dari lokasi PLTN," kata Antonio Guterres kepada Dewan Keamanan PBB.
“Sebagai langkah kedua, kesepakatan tentang perimeter demiliterisasi harus diamankan. Secara khusus, itu akan mencakup komitmen pasukan Rusia untuk menarik semua personel dan peralatan militer dari perimeter itu dan komitmen pasukan Ukraina untuk tidak bergerak ke dalamnya,” kata Antonio Guterres dihadapan 15 anggota Dewan Keamanan PBB.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA) sebelumnya pada hari Selasa (6/9/2022) menyerukan zona keamanan di sekitar PLTN Zaporizhzhia yang terbesar di Eropa, dengan mengatakan para ahli telah menemukan kerusakan yang luas di pabrik di bagian depan dalam perang.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: CNA/Reuters
