Jakarta, Beritasatu.com – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyelesaikan hasil investigasi kecelakaan truk Pertamina di Jalan Alternatif Transyogi Cibubur, Kota Bekasi. Dalam waktu dekat, hasil investigasi KNKT akan diumumkan kepada publik.
“Hasil investigasi akan diumumkan kepada publik, pekan depan,” kata Senior Investigator KNKT, Ahmad Wildan, saat dihubungi Kamis (8/9/2022).
KNKT menemukan adanya kegagalan sistem pengereman truk tangki Pertamina yang terlibat kecelakaan maut di Jalan Alternatif Transyogi Cibubur, Kota Bekasi. “Memang ada kegagalan pengereman, masalah di pengemudi,” imbuhnya.
KNKT memeriksa sistem pengereman truk tangki Pertamina sesuai dengan penjelasan sopir truk saat terjadi kecelakaan maut pada Senin, 18 Juli 2022 lalu.
Terkait hal lain, seperti adanya lampu merah (traffic light) di ujung turunan jalan, bukan lagi ranah pendalaman KNKT.
“Saya katakan, kalau terkait traffic light, saya tidak fokus ke sana. Karena, bukan itu penjelasan dari pengemudi, bukan karena ada traffic light. Jadi, karena kegagalan pengereman,” ungkapnya.
Menurutnya, sopir truk Pertamina mengalami kendala saat melakukan pengereman, bukan karena adanya traffic light di lokasi kejadian.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
