Jakarta, Beritasatu.com - Publik Indonesia masih merasa puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Hal itu diungkapkan oleh Direktur Poligov Muhammad Tri Andika, Minggu (11/9/2022).
"Sebanyak 60 persen responden masih merasa puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. Meskipun BBM memberikan dampak penurunan kepuasan kinerja presiden, penurunannya sedikit sekali, kurang lebih 4 persen," jelasnya.
Hal itu disampaikan Andika dalam pemaparan hasil survei terbaru dan diskusi publik dengan tema dampak kenaikan BBM terhadap kemiskinan dan kepuasan masyarakat di Jakarta, Minggu.
Andika menyebutkan sejumlah temuan dalam survei itu tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintah menurun meskipun mayoritas masih merasa puas dengan kinerja pemerintah sebesar 60 persen.
Baca selanjutnya
Ia menegaskan bahwa kepuasan masyarakat terhadap pemerintah bukan hanya harga BBM, ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: ANTARA