"Kami masih melakukan analisis dan kami sudah berkoordinasi dengan Polri dan beberapa informasi sudah kami sampaikan ke Polri,” kata dia.
Lebih lanjut, Ivan menuturkan 500 rekening yang dibekukan tersebut tidak sepenuhnya aliran dana dari judi online yang masuk oknum kepolisian. Aliran dana tersebut, kata dia, ada juta yang masuk ke mahasiswa hingga PNS. “Ada semua oknum IRT, mahasiswa pelajar, orang swasta, PNS,” kata Ivan.
Diketahui, keterlibatan PPATK dalam hal ini merupakan permintaan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kapolri menyatakan pihaknya menggandeng PPATK untuk menelusuri aliran uang terkait judi tersebut.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com