London, Beritasatu.com- Warga Inggris rela berkemah demi menyaksikan pemakaman Ratu Elizabeth II pada Senin (19/9/2022). Seperti dilaporkan AP, Minggu (18/9/2022), banyak orang menghabiskan hari Sabtu (17/9) dengan berkemah di pinggir jalan dan berharap mendapatkan tempat yang bagus untuk rute pemakaman hari Senin.
Sebelumnya, ribuan orang menghabiskan malam terdingin di London dalam beberapa bulan mengantre untuk melihat peti mati Ratu Elizabeth II di Westminster Hall.
Pada Senin pagi, peti mati ratu Elizabeth akan dibawa ke Biara Westminster terdekat untuk pemakaman kenegaraan, akhir dari 10 hari berkabung nasional untuk raja yang paling lama memerintah di Inggris.
Shirin Thorpe yang berusia enam puluh dua tahun, tiba di London pada Kamis (15/9) dari Sevenoaks di Kent dengan seorang teman dan mereka datang dengan persiapan: kasur tiup, kantong tidur, mantel musim dingin, dan paket baterai.
Duduk di kursi berkemah dekat Parliament Square, mereka menggantungkan bendera Union Jack di sepanjang pembatas keamanan yang berjajar di jalan-jalan dan bahkan memasang foto sang raja, mengucapkan selamat tinggal padanya.
Seperti selusin orang lain, termasuk keluarga dengan anak kecil, Thorpe berharap dapat melihat sekilas peti mati Ratu Elizabeth saat dibawa dengan kereta meriam yang ditarik oleh kuda dari Westminster Hall ke Westminster Abbey.
"Akan ada jutaan orang di sini dan kami tidak ingin melewatkan kesempatan untuk tidak melihat Ratu melewati kami dan keluarga kerajaan," kata Thorpe.
Untuk saat ini, cuaca mendukung mereka dengan sinar matahari yang tidak terduga dan sebagian besar langit cerah.
Tetapi bahkan jika hujan, Thorpe siap untuk melanjutkan pengintaiannya. "Kami wanita tangguh seperti Ratu."
Tiga kursi di sebelah kanan adalah Rachael Axford dari Porthleven di Cornwall yang tiba pada Sabtu pukul 5 pagi, bergabung dengan Thorpe dan yang lainnya di sekitar Parliament Square di luar Stasiun Westminster, tempat toilet umum tersedia untuk umum. Kematian Ratu Elizabeth seolah menyatukan orang-orang dari seluruh Inggris.
"Kami semua berakhir sebagai sekelompok teman yang saling memperhatikan dan kami berencana untuk berada di sini sekarang sampai acara besar pada hari Senin," kata Axford.
"Saya hanya berpikir sangat penting bahwa semua orang menunjukkan cinta dan dukungan mereka untuk keluarga kerajaan," tambahnya.
Ratu Elizabeth II yang berusia 96 tahun, meninggal di Balmoral Estate di Skotlandia pada 8 September setelah 70 tahun bertahta.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com