Dia menceritakan, awalnya Pulau G sudah dilakukan penetapan kawasannya oleh pihak swasta, tetapi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta Jakpro untuk melakukan kebermanfaatan dalam pembangunan bagi masyarakat luas.
Sehingga, Pulau G tidak hanya untuk keperluan kelompok-kelompok tertentu. Hal tersebutlah yang melahirkan adanya PKS antara Pemprov DKI Jakarta dengan PT Muara Wisesa Samudera.
Heru memaparkan, proses PKS pembangunan ini cukup rumit dan panjang, sehingga pihaknya kesulitan untuk merencanakan pembangunan Pulau G secara detail, dalam hal ini pembagian wilayah untuk pembangunan. Oleh karena itu, Pulau G masih kosong hingga saat ini.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com