Jaringan air bersih ini rencananya akan dialirkan untuk kedua kampung utama yaitu kampung Prai Nyou dan Pemukiman sekitar Desa Mamodu. Selain warga Desa Mamodu, pada musim kemarau warga dari Kampung Puu Kabbo, Desa Rajaka, Kecamatan Lamboya, Sumba Barat juga mengambil air bersih di Sumur Prai Nyou. Diperkirakan lebih dari 332 orang memanfaatkan program pembangunan air bersih ini.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Sumba Barat, Imanuel M.Anie, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Sumba Barat menyampaikan terima kasih kepada Teleperformance Indonesia dan Sumba Foundation.
“Saya berharap masyarakat dapat memanfaatkan air bersih dengan baik termasuk pengembangan usaha budi daya tanaman kebun (hortikultura) dan menjaga, merawat dan memelihara jaringan air bersih dengan baik agar air senantiasa mengalir sepanjang saat,” ujarnya.
Imanuel juga mengingatkan kalau selama ini, ada beberapa jaringan air bersih yang telah dibangun LSM dan NGO lainnya tidak bertahan lama karena kurang mendapat perhatian perawatan masyarakat penggunanya. Akibatnya jaringan air bersih itu cepat rusak dan dibiarkan telantar begitu saja.
“Mudah-mudahan apa yang sudah dibangun ini terus terjaga baik sehingga terus berfungsi melayani air bersih bagi masyarakat Desa Mamodu sepanjang masa, sehingga juga dapat mencegah stunting di Sumba Barat, karena saat ini ada 20% anak-anak stunting yang salah satunya disebabkan karena kurangnya asupan air bersih” harapnya.
Baca selanjutnya
Sedangkan Direktur Sumba Foundation, Claude Graves, dalam sambutan singkatnya mengatakan tanpa ...
Halaman: 123selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com