Jalan Pansela terbentang dari perbatasan provinsi Jatim dan Jateng di Kabupaten Pacitan hingga Banyuwangi, yang melewati sejumlah kabupaten lain yakni Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, dan Jember.
Jalan nasional yang ditargetkan sepanjang 627,57 kilometer ini diharapkan mampu mendongkrak perekonomian sekaligus membuka akses pariwisata di kawasan pesisir pantai selatan Pulau Jawa.
“Jalan Pansela ini menjadi alternatif Jalan Pantai Utara (Pantura) yang mempermudah distribusi logistik dari ujung Jawa ke ujung Jawa lainnya. Namun, kawasan hutan di Pulau Jawa sudah kritis. Sehingga kalau sebagian kawasan hutan akan dijadikan jalan, maka harus ada pertanggungjawaban dan kompensasi terhadap konservasi lingkungan,” terang Febry Calvin Tetelepta.
Saat ini pengerjaan fisik jalan Pansela sudah 53,80% rampung, yakni mencapai 337,66 kilometer. Sedangkan sepanjang 52,97 kilometer sisanya sedang dalam proses konstruksi.
Hingga akhir 2023, pengerjaan konstruksi Pansela ditargetkan selesai 62,24% atau sepanjang 390,74 kilometer.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com