Bekasi, Beritasatu.com - Sampah yang menggunung di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Burangkeng, Setu, Kabupaten Bekasi, mengalami longsor, Selasa (11/10/2022). akibatnya, akses jalan warga jadi tertutup.
Warga sekitar TPAS Burangkeng, Charsa Hamdani mengatakan, kejadian sampah longsor ini sudah terjadi lima kali dalam kurun waktu satu bulan terakhir. Namun, Ia menyebut, longsor kali ini merupakan kondisi yang terparah.
"Longsor dari kemarin, Minggu kemarin yang lebih parah itu yang saya maksud sampai menutupi jalan," kata Charsa.
Lebih lanjut, kata Charsa, longsor ini setelah terjadi hujan deras. Hal lain penyebab longsor juga akibat volume sampah yang sudah tidak bisa tertampung di luas lahan 9,6 hektare.
"Walaupun hari ini ada aktivitas pembuangan lagi armada pada masuk dari wilayah-wilayah gak bisa buang. Karena tempatnya sudah tidak ada. Intinya sudah overload sudah gak muat untuk tampung sampah tiap zona sudah penuh bahkan di belakang kantor sana sudah mau hampir longsor lagi. Sudah jelas kondisi ini membuat aktivitas warga jadi terganggu. Ini kan akses satu-satunya warga antara kampung Jati, dengan kampung Cinyosok, dan penghubung juga ke wilayah Kota Bekasi," terang Charsa.
Untuk memulihkan kondisi jalan agar tidak tertutup longsoran sampah. Kini Dinas Kebersihan Kabupaten Bekasi telah mengerahkan enam UPTD bersama alat berat.
"Alat (berat) yang digunakan di sini terbilang minim, karena begini kalau pun perluasan akan dilakukan di tahun 2023 seluas lima hektar namun alat tidak ditambah bagi saya nol besar hasilnya. Mau bagaimana pun ini harus berdampingan antara lahan yang diperluas dan menambah alat," katanya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com