Bogor, Beritastu.com - PT KAI memastikan operasional KA Bogor-Sukabumi beroperasi normal. Meski, terjadi pergerakan tanah di sekitar Stasiun Batutulis akibat intensitas hujan beberapa hari terakhir.
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Wilayah Jawa Bagian Barat (BTP Jabar) Erni Basri menuturkan hujan deras yang mengguyur Bogor memang menyebabkan terjadinya pergerakan tanah di perlintasan KA Bogor-Sukabumi.
“Terkait hujan yang mengguyur Kota Bogor. Telah terjadi pergeseran tanah dan keretakan turap di pinggiran rel kereta api 70 sentimeter (cm) antara Stasiun Batutulis dan Stasiun Maseng,” kata Erni, Kamis (13/10/2022).
Menurutnya, pergeseran tanah itu belum menyebabkan penghentian operasional KA Pangrango jurusan Bogor menuju Sukabumi. “Masih aman dilintasi kereta api, (KA Pangrango) masih bisa melintas,” kata Erni.
Untuk memastikan hal itu, Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Wilayah Jawa Bagian Barat menurunkan tim untuk melakukan penelitian dan menganalisa dampak pergerakan tanah itu.
Erni menambahkan, Balai Teknik Perkeretaapian terus memantau kondisi lokasi retakan dan pergeseran tanah saat hujan di Bogor terus terjadi. “Untuk saat ini masih aman, tetapi untuk selanjutnya kita tunggu hasil kajian final,” ujarnya.
Sejak mulai beroperasi kembali pada 10 April 2022, rangkaian KA Pangrango terdiri dari dua kereta eksekutif dan empat kereta ekonomi. Tarif tiket KA Pangrango untuk kelas eksekutif Rp 80.000 dan kelas ekonomi, yakni Rp 40.000.
Berikut jadwal baru perjalanan KA Pangrango dari Stasiun Bogor Paledang dan Stasiun Sukabumi berlaku 17 Mei 2022 :
Stasiun Bogor Paledang
- Berangkat 08.30 tiba di Sukabumi 10.30 WIB
- Berangkat 14.30 tiba di Sukabumi 16.30 WIB
- Berangkat 20.00 tiba di Sukabumi 22.00 WIB
Stasiun Sukabumi
- Berangkat 05.30 tiba di Bogor Paledang 07.30 WIB
- Berangkat 11.25 tiba di Bogor Paledang 13.25 WIB
- Berangkat 17.25 tiba di Bogor Paledang 19.25 WIB
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com