Bandung, beritasatu.com – Kota Bandung, Jawa Barat, akan menjadi saksi lahirnya forum Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Dunia. Forum tersebut akan diikuti para ketua majelis tinggi, majelis syura atau lembaga sejenis dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
Kegiatan ini yang digelar di gedung Merdeka, Kota Bandung, pada 24-26 Oktober 2022, nantinya dihadiri banyak perwakilan dari negara-negara OKI. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo berharap pihaknya dapat memaksimalkan peran dari seluruh lembaga keparlemenan.
Menurut pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut, ada 17 pimpinan parlemen atau majelis tinggi atau senat majelis syura di negara OKI akan hadir pada Selasa (25/10/2022).
“Bandung diambil karena menghadirkan terus-menerus nama Indonesia yang harum di mata dunia, mata Indonesia. Para delegasi menyampaikan terima kasih, karena Bandung dijadikan tempat pertemuan forum ini,” kata Bambang Soesatyo usai menghadiri jamuan makan malam di gedung Sate, Kota Bandung, Senin (24/10/2022) malam.
Bamsoet mengatakan gedung Merdeka dipilih bukan tanpa alasan. MPR RI mendorong semangat Konferensi Asia Afrika (KAA). “Kami ingin semangat Konferensi Asia Afrika kembali masuk kepada parlemen, gimana kami memiliki kewajiban apalagi Indonesia dalam konstitusi jelas menjaga perdamaian dunia yang abadi,” ujarnya.
Semua delegasi forum MPR Dunia nantinya akan melakukan napak tilas KAA dengan berjalan kaki dari hotel Savoy Homan menuju gedung Merdeka.
Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan pemilihan Kota Bandung sebagai tempat pertemuan tentu menjadi hal yang sangat membanggakan. Menurutnya, saat ini dunia sedang tidak baik-baik saja. Dia mengapresiasi dan mendukung penuh pelaksanaan forum MPR Dunia.
“Jauh-jauh dari negara-negara OKI mayoritas datang ke tempat ini. Mudah-mudahan menghasilkan sebuah resolusi seperti resolusinya Dasa Sila Bandung yang luar biasa,” kata Ridwan Kamil.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com