Jakarta, Beritasatu.com - Polri mengonfirmasi penurunan kasus baru dan kematian akibat gagal ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) pada anak, sebagaimana diklaim Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Betul, jadi kalau untuk penurunan yang kasus baru kan memang di samping ada upaya investigasi ya tetapi juga ada upaya pencegahan, itu paling penting," kata Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto saat dihubungi, Rabu (9/11/2022).
Dikatakan Pipit, pencegahan tersebut merupakan kewenangan Kemenkes dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sementara, Bareskrim Polri memiliki wewenang untuk melakukan penindakan. Akan tetapi, Polri juga turut serta melakukan pencegahan.
"Apa yang menjadi penyebab termasuk mendatangkan obat-obatan yang diduga bisa membantu itu. Di antaranya itu kemudian ada hal-hal lain yang menarik produk-produk yang diduga produksi dengan menggunakan bahan tambahan yang diidentifikasi mengandung EG dan DEG. Itu kan penarikan salah satu pencegahan juga," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, kasus baru dan kematian akibat gagal ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) pada anak menurun.
Baca selanjutnya
Hal ini berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Sabtu (6/11/2022). Jumlah ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com