Tawuran, 2 Kelompok Pesilat di Nganjuk Saling Lempar Batu dan Petasan
Nganjuk, Beritasatu.com - Dua kelompok pesilat terlibat tawuran di depan gapura Desa Nglundo Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk. Dalam tawuran yang viral di media sosial itu, kedua kelompok saling lempar batu dan petasan di pinggir jalan dekat permukiman penduduk.
Akibat tawuran ini, belasan rumah warga rusak karena terkena lemparan batu dari kelompok yang terlibat tawuran. Tidak hanya genting dan asbes, batu juga membuat meja kaca salah satu rumah warga pecah.
Imam Basori, salah seorang warga mengaku rumahnya turut menjadi korban lemparan batu. Dikatakan, aksi tawuran dua kelompok perguruan silat itu terjadi pada Minggu (5/3/2023) pagi. Mereka saling serang menggunakan batu dan juga petasan. Selain rumahnya, Imam menyebut terdapat sejumlah rumah warga lainnya yang rusak terkena lemparan batu.
"Dua kelompok pesilat saling serang menggunakan batu dan juga petasan. Akibatnya rumah warga dan juga rumah saya rusak. Saat itu saya sedang di dalam rumah, tiba-tiba genting saya pecah akibat batu. Saya dan keluarga langsung lari keluar rumah menyelamatkan diri." Kata Imam Basori.
Warga resah dan takut terulangnya tawuran ini. Untuk itu, warga meminta aparat kepolisian mencegah dan melarang mobilisasi dengan jumlah yang sangat banyak karena berpotensi tawuran.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini