Kecelakaan Syabda, Polisi Periksa Pengemudi Truk
Pemalang, Beritasatu.com - Pengemudi truk nopol AG 8711 V yang terlibat kecelakaan dengan sedan Toyota Camry nopol B 1824 KBN yang ditumpangi keluarga atlet bulu tangkis nasional Syabda Perkasa Belawa di ruas tol Pemalang-Batang tepatnya di KM 315 menjalani pemeriksaan di Unit Laka Satlantas Polres Pemalang, Jawa Tengah, Selasa (21/3/2023).
Pemeriksaan awal ini dilakukan pihak penyidik dengan menggali kronologi awal terjadinya kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa atlet bulu tangkis nasional Syabda Perkasa Belawa dan ibundanya. Pemeriksaan yang dilakukan juga direncanakan akan berjalan dalam beberapa tahapan.
Selain memeriksa sopir truk Ari Wibowo, Unit Laka Satlantas Polres Pemalang hari ini juga diagendakan akan mendampingi tim Traffict Accident Analys (TAA) dari Polda Jateng untuk melakukan oleh TKP di KM 315.
Kepada Beritasatu.com, Plt KBO Lantas Polres Pemalang Iptu Widodo mengatakan untuk mengungkap lebih jelas kronologi kecelakaan yang menyebabkan dua penumpang sedan Camry meninggal dunia masih harus menunggu hasil olah TKP dan hasil pemeriksaan kedua pengemudi kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Hari ini baru kita mulai pemeriksaan supir truk dan nanti hasilnya akan kita dampingkan dengan hasil olah TKP TAA,” ujarnya.
Widodo menambahkan untuk pemeriksaan pengemudi sedan Camry yang juga ayah kandung dari Syabda Perkasa untuk sekarang ini belum bisa dilakukan lantaran kondisinya masih syok berat sehingga belum bisa dilakukan pemeriksaan.
“Kondisi supir sedan masih trauma sehingga belum bisa kita lakukan pemeriksaan,” tandas Widodo.
Ada pun kondisi pengemudi sedan Camry (ayah Syabda) menurut keterangan Widodo sehat dan membaik. Namun yang bersangkutan masih mengalami trauma berat sehingga pihaknya harus menunda pemeriksaan dan menunggu sampai kondisi fisik maupun kejiwaan yang bersangkutan lebih baik lagi.
Pihak kepolisian dari Satlantas Polres Pemalang nantinya juga akan menggabungkan hasil pemeriksaan para pengemudi baik truk maupun mobil sedan dengan hasil olah RKP yang nanti akan digelar oleh tim Traffict Accident Analys (TAA) untuk memastikan apakah ada unsur kelalaian atau tidak.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini