Polisi Bubarkan Balap Liar yang Kerap Resahkan Warga di Polewali Mandar
Polewali Mandar, Beritasatu.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dan Satuan Sabhara Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat, membubarkan aksi balap liar yang dilakukan oleh remaja usai salat subuh. Polisi merazia lokasi balap liar yang kerap meresahkan warga, lantaran dilakukan di jalan yang ramai dilalui warga.
Ratusan pelaku balap liar beserta penonton lainnya pun langsung berhamburan saat polisi datang ke TKP untuk membubarkan aksi yang meresahkan warga ini.
Ada dua lokasi yang dijadikan para remaja untuk balapan liar, diantaranya berada di pusat kota yakni depan Alun-Alun Pekkabata. Para pelaku balap liar bahkan kocar-kacir saat dikejar menggunakan sepeda motor oleh Polisi satuan lalu lintas dan satuan Sabhara Polres Polewali Mandar.
Dari lokasi pertama ini, polisi berhasil mengamankan sebanyak 8 unit sepeda motor yang kebanyakan menggunakan knalpot bising.
Aparat kepolisian kemudian melanjutkan pembubaran paksa balapan liar yang juga digelar ratusan remaja di Pantai Bahari, Polewali. Di tempat ini bahkan sempat terjadi perkelahian para remaja akibat rebutan motor yang digunakan untuk balapan tersebut.
Tak sedikit pelaku balap liar berusaha melarikan diri, tetapi berhasil dicegat oleh petugas setelah aparat gabungan mengepung lokasi.
Kasat Lantas Polewali Mandar, IPTU Setiaji, mengatakan kegiatan penindakan dan pembubaran balap liar ini bekerjasama dengan Satuan Sabhara Polres Polman. Petugas gabungan menyisir dua lokasi yang kerap dijadikan sebagai lokasi balap liar.
"Kami melaksanakan penindakan dan pembubaran balap liar. Hari ini kami laksanakan di dua titik, titik pertama yaitu di Pantai Bahari, kami amankan sekitar delapan kendaraan, dan di Alun-Alun kita juga amankan sekitar delapan kendaraan," kata Setiaji Sabtu (25/3/2023).
Menurutnya, kegiatan razia balap liar ini akan terus dilakukan setiap hari lantaran dapat mengganggu arus lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan lainnya. Pengendara yang berhasil di amankan akan di tilang.
"Kegiatan ini akan terus kita laksanakan setiap hari untuk mencegah kegiatan balap liar seperti ini. Motor yang telah kami amankan akan kami beri sanksi berupa tilang," jelasnya
Ia mengimbau kepada warga khususnya para remaja agar tidak melakukan balapan di jalan raya, karena dapat membahayakan diri dan pengendara lainnnya.
"Diharapkan pada saat setelah sahur baiknya mendekatkan diri kepada Allah. Kita salat subuh setelah itu istirahat daripada kita laksanakan balap liar, karena itu bisa membahayakan dirinya dan membahayakan pengguna jalan yang lain," katanya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini