9 Jemaah Tertimpa Kubah Masjid di Makassar

Jakarta, Beritasatu.com - Sebanyak 9 jemaah tertimpa kubah Masjid Ittifaqul Jamaah di Jl Barukang 2, Kelurahan Pattingalloang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, yang ambruk, Minggu (26/2/2023).
Para korban kubah ambruk tersebut dibawa ke Rumah Sakit TNI AL Jala Ammari Lantamal VI Makassar.
Menurut keterangan dokter yang menangani korban, yaitu Mayor Laut (K) Fanny Yudhiono, sampai saat 9 korban yang dievakuasi ke IGD, semuanya telah mendapatkan perawatan intensif dan penanganan yang tepat dari pihak rumah sakit.
"Kami dibantu oleh tim medis dari Pemerintah Kota Makassar dengan sigap dan cepat telah menangani 9 korban. Kami berhasil memulangkan 4 pasien yang menjalani rawat jalan dan sisanya yang berjumlah 5 orang kami rawat sesuai dengan prosedur,” katanya.
Rata-rata para pasien menderita luka di kepala dan bagian tubuh yang lain. “Sekitar 5 orang yang luka di kepala sudah kami tangani dan tutupi serta tidak ada keluhan lainnya, sementara dalam tahap observasi saja", sambungnya.
Sebelumnya diberitakan kubah Masjid Ittifaqul Jama'ah yang terletak di Jalan Barukang 2, Kelurahan Pattingalloang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, ambruk saat jemaah baru saja menjalankan salat isya berjamaah atau tengah bersiap menjalani salat Tarawih, Minggu malam.
Para korban yang semuanya laki-laki dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut, Jala Ammari di Jalan Satando dan Rumah Sakit Jaury Akademis di Jalan Jendral M Yusuf. Salat Tarwih pun dihentikan sementara untuk proses evakuasi dan pembersihan bongkahan bangunan kubah yang ambruk.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Harga Emas Berjangka Melemah Akibat Penguatan Dolar dan Imbal Hasil Obligasi AS
Kapolda DIY Ingatkan Anggota Pentingnya Netralitas Polri demi Integritas Pemilu 2024
Hasil Carabao Cup Manchester United vs Crystal Palace, Juara Bertahan Melaju ke 16 Besar
2
Kronologis Pembunuhan Wanita di Central Park
5
Pimpin Rapat Perdana sebagai Ketum PSI, Kaesang: PR-nya Banyak Banget
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin