Dikepung 300 Orang, Pelaku Pembacokan Ditangkap Polisi di Atap Rumah

Medan, Beritasatu.com - Seorang pelaku pembacorakan ditangkap polisi dari Kepolisian Sektor Patumbak seusai beraksi di kawasan Jalan Garu Empat, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (11/5/2023) malam. Penangkapan berlangsung dramatis, karena polisi harus naik ke atap rumah milik warga untuk mengejar pembacok. Ada sekitar 300 orang yang mengepung pelaku saat polisi hendak menangkap pelaku.
Berdasarkan video amatir yang dilihat Beritasatu.com, pelaku pembacokan yang bernama Suwarman tengah berada di atap seng rumah milik warga sambil menentengkan senjata tajam jenis parang. Sebelumnya, pembacok itu membacok korban Muhammad Fadli Hasan.
Petugas Kepolisian Sektor Patumbak yang menerima laporan dibantu warga sekitar dan aparat TNI berupaya menangkap pelaku dengan mengepung hingga naik ke atap seng rumah warga. Sementara itu, ratusan massa yang geram dengan perbuatan pelaku telah menunggu di sekitaran rumah warga untuk menghakimi pelaku.
Setelah satu jam negosiasi antara petugas dengan pelaku, pembacok itu akhirnya menyerahkan diri dan berhasil diamankan oleh petugas. Saat pelaku hendak diamankan ke markas polisi, lagi-lagi ratusan warga mencoba untuk menghakimi pelaku. Dengan kesigapan petugas, pelaku pun berhasil diamankan ke Mapolsek Patumbak.
"Setelah beraksi, tersangka manjat ke atap dan pada saat itu anggota yang sedang berpatroli tidak jauh dari lokasi mendapatkan laporan dari warga. Atas laporan tersebut, petugas kemudian langsung menuju TKP. Diperkirakan saat itu massa sekitar 300 orang sehingga saat mengamankan pelaku dari atap rumah agak kesulitan saat hendak dibawak ke Mapolsek, " kata Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago, Jumat (12/5/2023) siang.
Faidir menjelaskan, peristiwa pembacokan tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WIB malam. Saat itu korban tengah duduk di depan teras rumahnya, tiba-tiba datang pelaku membawa senjata tajam. Ia langsung membabi buta menganiaya korban dengan membacokkan senjata tajam ke bagian tubuh korban.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Mourinho Siap Selamatkan Jadon Sancho yang Nasibnya Tak Jelas di Manchester United
Tragedi Siswa SD di Petukangan Utara: Jenazah Dimakamkan, Guru Pingsan
Polisi: Pelaku dan Korban Pembunuhan di Central Park Tidak Saling Mengenal
Mutasi Polri, Kapolres Jakpus Kombes Komarudin Jadi Dirlantas Polda Jatim
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin