ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Kelompok Warga dan Ormas LMPI Bentrok di Kuningan, 1 Terluka Bacok di Kepala

Penulis: Chandra Kurnia | Editor: LES
Rabu, 24 Mei 2023 | 18:06 WIB
Sejumlah warga terlihat membawa kayu dan besi di Jalan Mochamad Yamin, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu 24 Mei 2023.
Sejumlah warga terlihat membawa kayu dan besi di Jalan Mochamad Yamin, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu 24 Mei 2023. (Beritasatu / Chandra Kurnia)

Kuningan, Beritasatu.com - Bentrokan antara dua kelompok di Kuningan, Jawa Barat, terjadi di Jalan Mochamad Yamin, Rabu (24/5/2023) sore tadi.

Bentrokan terjadi diduga akibat salah paham antara dua kelompok. Akibatnya satu orang mengalami luka bacok dibagian kepala.

Diketahui kedua kelompok tersebut merupakan salah satu kelompok warga di Desa Ancaran dan Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) cabang Kabupaten Kuningan.

ADVERTISEMENT

Dari rekaman video amatir milik warga, terlihat suasana mencekam, bahkan sejumlah orang membawa kayu hingga besi.

Menurut Ketua LMPI, Ujang Jenggo, mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi karena salah paham antarpribadi.

"Kronologisnya itu pribadi, jadi waktu ini anak kita (anggota) pakai motor lewat lapangan Ancaran, karena gagu dan tuli, diberhentiin sama anak parkir di Ancaran itu, jadinya nyelonong aja, dipukulah sama bendera," ungkapnya.

Lanjut Ujang, setelah dipukul oleh bendera untuk memarkirkan kendaraan, orang tersebut kembali dan mengajak berantem.

"Setelah dipukul bendera, anak itu enggak terima, balik lagi anak itu, sehingga ngajak duel, ribut lagi," lanjutnya.

Namun, kata Ujang, informasi yang berkembang, orang tersebut dikeroyok oleh anggota LMPI.

"Tapi informasi yang berkembang, anak parkir itu di keroyok oleh anak LMPI, padahal itu pribada, kita tidak pakai seragam, tidak bawa lembaga, itu pribadi," katanya.

Ujang menjelaskan, kolompok warga tersebut datang dan menyerang anggota LMPI yang berada di sekitar jalan Mochamad Yamin.

"Tadi, mereka datang kesini menyerang, anak-anak kita hanya ada dua orang digebukin, sekarang dirawat di rumah sakit," jelasnya.

Menurut Ujang, kelompok warga itu membawa senjata tajam, sehingga melukai dua anggota LMPI.

"Mereka bawa senjata, parang, besi dan sebagainya, korban ada dua orang dari anak-anak kami," ujarnya.

Akibatnya, tambah Ujang, korban mengalami luka dibagian kepala dan badan, akibat terkena bacokan senjata tajam.

"Korban mengalami luka, kena senjata tajam, korban mengalami luka di kepala dan badan, informasi kena bacokan," tambahnya.

Ujang berharap, petugas kepolisian segera menangkap pelaku penyerangan terhadap anggotanya.

"Saya meminta pihak hukum segera tangkap, sebelum terjadi gejolak, ini bisa menimbulkan keramaian se-Kabupaten Kuningan, saya meminta tangkap hari ini, minta pertanggung jawabannya, kalau tidak ditangkap hari ini mungkin lain ceritanya," harapnya.

Sementara menurut Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian, mengatakan, bentrokan terjadi akibat dari salah satu warga mengalami pemukulan dari oknum ormas LMPI.

"Jadi awalnya, tanggal 16 Mei ada salah satu warga di Desa Ancaran mengalami pemukulan dari ormas LMPI, jadi pemicu bentrokan ini terjadi karena pemukulan yang dialami warga, dan memang sore ini kembali terjadi bentrok dari salah satu warga dengan oknum ormas LMPI," katanya.

Akibat dari periatiwa tersebut, lanjut Willy, satu orang mengalami luka dibagian kepala.

"Untuk korban yang hari ini ada satu orang, dan yang tanggal 16 satu orang, korban yang hari ini mengalami luka di bagian muka, sedang dilakukan visum, yang tanggal 16 pun sama dibagian muka," lanjutnya.

Willy menegaskan, kedua kelompok untuk menahan diri, dan menyerahkan proses hukum kepada petugas kepolisian.

"Saya harapkan untuk warga dan ormas LMPI saling menahan diri, serahkan kepada kami yang memproses perkaranya," tegasnya.

Untuk menghindari bentrokan susulan, petugas gabungan TNI dan Polri berjaga di lokasi kejadian.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Habiskan Libur Panjang Akhir Pekan, Kolam Busa Jadi Favorit Wisatawan di Kuningan

Habiskan Libur Panjang Akhir Pekan, Kolam Busa Jadi Favorit Wisatawan di Kuningan

NUSANTARA
Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan di Kuningan, Libatkan Warga dan Ormas LMPI

Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan di Kuningan, Libatkan Warga dan Ormas LMPI

NUSANTARA
Warga Diduga Hanyut Saat Akan ke Kebun di Kuningan

Warga Diduga Hanyut Saat Akan ke Kebun di Kuningan

NASIONAL
Harga Cabai Terbang, Petani di Kuningan Raup Untung 100%

Harga Cabai Terbang, Petani di Kuningan Raup Untung 100%

NASIONAL
Harga Bahan Pangan di Kuningan Merangkak Naik Jelang Ramadan

Harga Bahan Pangan di Kuningan Merangkak Naik Jelang Ramadan

NASIONAL
Tebing Setinggi 35 Meter di Kuningan Longsor

Tebing Setinggi 35 Meter di Kuningan Longsor

NUSANTARA

BERITA TERKINI

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT