Dampak El Nino, Waspadai Bencana Karhutla

Bengkulu, Beritasatu.com - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, meminta petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan menghadapi dampak fenomena El Nino. Fenomena tersebut telah menyebabkan curah hujan berkurang di wilayah Bengkulu, yang berpotensi memicu bencana kebakaran hutan dan lahan akibat kekeringan.

Dampak dari El Nino telah menyebabkan berkurangnya curah hujan di sejumlah wilayah di Provinsi Bengkulu. Kekeringan yang terjadi ini dapat berpotensi memicu berbagai bencana, terutama kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana akibat fenomena ini, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, meminta petugas BPBD untuk siap siaga. Hal ini meliputi ketersediaan peralatan dan personel yang memadai untuk penanggulangan bencana.

Selain itu, Rohidin juga meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan mengurangi aktivitas di tempat-tempat yang rawan bencana. Sebagai langkah antisipasi terhadap karhutla, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu juga meminta masyarakat untuk menjauhi lokasi yang mudah terbakar.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mendeteksi adanya 26 titik panas di Provinsi Bengkulu yang berpotensi terjadi kebakaran hutan, terutama di wilayah pesisir.

Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat dan pihak berwenang dapat saling bekerja sama dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan melakukan langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko bencana kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Bengkulu.