Menabung 25 Tahun, Kakek Penjual Kipas Bambu Akhirnya Naik Haji

Surabaya, Beritasatu.com – Mbah Lahar, kakek penjual kipas bambu, akhirnya bisa naik haji setelah menabung selama 25 tahun.
Kakek berumur 88 tahun yang merupakan warga Dusun Semampir, Desa Madulegi, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur, tersebut mewujudkan impiannya ke tanah suci untuk naik haji.
BACA JUGA
Petugas Kesehatan Periksa Sampel Makanan Calhaj di Dapur Umum Asrama Haji Sukolilo Surabaya
Pada 2023 ini, ia berucap syukur bahagia lantaran hasil menabung selama 25 tahun sebagai penjual kipas bambu menuai hasil. Mbah Lahar pun bisa naik haji.
Mbah Lahar, jemaah haji kloter 25 Embarkasi Surabaya bersyukur karena pada usianya yang sudah senja, masih diberi kesempatan oleh Sang Pencipta untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.
Ia mendaftar haji pada 2016 dan mendapatkan kesempatan berangkat di tahun ini.
Sebenarnya, sebelum 2016, anak-anaknya memiliki kemauan mendaftarkan haji kepadanya. Namun, Mbah Lahar menampiknya karena ingin mendaftar dengan usahanya sendiri. Sehingga, saat itu istrinya berkesempatan berangkat terlebih dahulu.
BACA JUGA
PPIH Embarkasi Surabaya Membantah Ada 26 Calon Jemaah Haji Gagal Berangkat karena Masalah Visa
Dari hasil berjualan kipas bambu selama 25 tahun, Mbah Lahar dapat mewujudkan cita-citanya mendaftar haji melalui kerja kerasnya sendiri.
Mbah Lahar sudah 25 tahun berjualan kipas bambu. Namun, 7 tahun terakhir, karena penjualan kipas bambu menurun, dia akhirnya menambah barang dagangannya seperti kemoceng, pisau, gunting, kapur barus, dan spons cuci piring.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
3
Sah, Kaesang Pangarep Jadi Ketua Umum PSI
4
B-FILES


Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin
Identitas Indonesia
Yanto Bashri