ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Puluhan Mahasiswa Geruduk Kantor Bawaslu Kabupaten Sukabumi

Penulis: Riza | Editor: FER
Senin, 5 Juni 2023 | 22:49 WIB
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPPMA) Sukabumi, menggeruduk kantor Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023.
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPPMA) Sukabumi, menggeruduk kantor Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023. (Beritasatu.com / Riza)

Sukabumi, Beritasatu.com - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPPMA) Sukabumi, menggeruduk kantor Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (5/6/2023).

Koordinator HIPPMA Kabupaten Sukabumi, Irham mengatakan, unjuk rasa ini untuk meminta kejelasan terkait indikasi dugaan korupsi dana hibah Bawaslu pada tahun 2020.

"Kami meminta Bawaslu Kabupaten Sukabumi, untuk memaparkan semua data secara transparan anggaran pada saat Pemilihan Kepala Daerah tahun 2020 sebesar Rp 31,3 miliar," kata Irham kepada awak media

ADVERTISEMENT

Menurut Irham, aksi unjuk rasa tersebut dikarenakan adanya dugaan indikasi korupsi sebesar Rp 4 miliar pada saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020.

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPPMA) Sukabumi, menggeruduk kantor Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023.
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (HIPPMA) Sukabumi, menggeruduk kantor Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2023.

Apabila Bawaslu Kabupaten Sukabumi tidak memaparkan data anggaran, Irham menyebut akan memberikan semua data kajian HIPPMA kepada aparat penegak hukum.

"Ini merupakan salah satu langkah kami dalam pengawasan anggaran di Bawaslu Kabupaten Sukabumi. Saya pastikan bahwa kami akan menjadi mimpi buruk bagi orang yang telah memakan uang negara, kita berpendapat di muka umum merupakan hak asasi manusia dan jika ada aparat keamanan yang menghalang halangi kami maka akan kami laporkan kepada Kemenkumham," bebernya.

Dalam aksinya itu, Bawaslu Kabupaten Sukabumi diminta para demonstran untuk memaparkan semua anggaran pada saat Pemilihan Kepala Daerah tahun 2020.

"Negara ini tidak akan maju jika masih banyak orang yang mengambil dan memakan uang rakyat. Kami meminta data lengkap anggaran yang digunakan, jika Bawaslu Kabupaten Sukabumi tidak mampu memaparkan data tersebut. Maka kami menganggap Bawaslu Kabupaten Sukabumi ada apa-apanya," katanya.

Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Sukabumi, Anjar Kusnandar mengatakan, dalam proses pelaksanaan dan pertanggungjawabannya, pihaknya telah menyampaikan kepada Bawaslu Provinsi Jawa Barat.

"Pelaksanaan anggaran diperiksa oleh BPK yang mempunyai wewenang anggaran, perlu diketahui Rp 31,3 miliar ini bukan hanya di Kabupaten Sukabumi. Tetapi digunakan di 47 kecamatan dan juga sisa anggaran tersebut kami telah kembalikan dan telah kami laporkan sesuai data," ucapnya.

Adapun pihak massa aksi yang meminta pemaparan data tersebut, ia menyebut ada aturan yang berlaku dalam memberikan data anggaran. Sehingga pihaknya tidak bisa memberikan data tersebut.

"Kami tidak bisa memberikan data tersebut, jika tidak sesuai hukum dan aturan yang berlaku. Karena ada Undang-undang dan aturan yang berlaku dalam memberikan data anggaran tersebut," tegasnya.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Bawaslu Nyatakan Video Ajak Pilih Ganjar Langgar Aturan, Gibran: Ya Sudah Ikut Aturan Saja

Bawaslu Nyatakan Video Ajak Pilih Ganjar Langgar Aturan, Gibran: Ya Sudah Ikut Aturan Saja

BERSATU KAWAL PEMILU
Bawaslu Rilis 20 Kota/Kabupaten Rawan Politik Uang di Pemilu 2024

Bawaslu Rilis 20 Kota/Kabupaten Rawan Politik Uang di Pemilu 2024

BERSATU KAWAL PEMILU
Bawaslu AkanTelusuri Mantan Napi Korupsi Jadi Caleg

Bawaslu AkanTelusuri Mantan Napi Korupsi Jadi Caleg

BERSATU KAWAL PEMILU
Ketua Bawaslu Ingatkan Pemilu 2024 Berbeda dengan Pemilu Sebelumnya

Ketua Bawaslu Ingatkan Pemilu 2024 Berbeda dengan Pemilu Sebelumnya

BERSATU KAWAL PEMILU
Bawaslu Buka Pos Konsultasi Hukum Terkait Pemilu untuk Masyarakat

Bawaslu Buka Pos Konsultasi Hukum Terkait Pemilu untuk Masyarakat

BERSATU KAWAL PEMILU
Formappi Nilai KPU Kurang Masif Sosialisasikan Pemilu 2024

Formappi Nilai KPU Kurang Masif Sosialisasikan Pemilu 2024

BERSATU KAWAL PEMILU

BERITA TERKINI

Kapolda DIY Ingatkan Anggota Pentingnya Netralitas Polri demi Integritas Pemilu 2024

NUSANTARA 6 menit yang lalu
1068952

Hasil Carabao Cup Manchester United vs Crystal Palace, Juara Bertahan Melaju ke 16 Besar

SPORT 13 menit yang lalu
1068951

450 Merek Smartphone Tumbang dalam 6 Tahun Terakhir

OTOTEKNO 19 menit yang lalu
1068944

Mallorca vs Barcelona: Fermin Lopez Selamatkan Blaugrana dari Kekalahan

SPORT 29 menit yang lalu
1068950

BMKG: Waspadai Potensi Kebakaran Hutan di Sejumlah Wilayah

NUSANTARA 38 menit yang lalu
1068949

Menkominfo: Medsos Harus Kembali ke Fungsi Aslinya

EKONOMI 39 menit yang lalu
1068947

Pemerataan Akses Teknologi Akan Dongkrak Akselerasi UMKM Go Digital

EKONOMI 44 menit yang lalu
1068905

UMKM Juga Ikut Dirugikan Jastip

EKONOMI 54 menit yang lalu
1068948

Satgas BTS 4G Bakti Segera Diresmikan, Ini Tujuannya

EKONOMI 1 jam yang lalu
1068945

Deretan Momen Unik Saat Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI

BERSATU KAWAL PEMILU 1 jam yang lalu
1068936
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT