Salon Kambing Diserbu Pedagang Jelang Iduladha, Apa Saja Treatmentnya?

Kudus, Beritasatu.com - Mempercantik diri tak hanya dilakukan oleh manusia, di Kabupaten Kudus Jawa Tengah kambing pun mendapatkan treatmen khusus ala salon kambing. Momen jelang Hari Raya Iduladha jasa salon kambing menuai berkah diserbu pedagang, mayoritas pedagang membawa ke salon kambing agar menjadi daya tarik ketika dijual.

Penyedia jasa salon kambing adalah Sutomo warga Desa Puyoh, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Biasanya dia keliling ketika pasar hewan buka, dengan alat perkakas sederhana seperti kikir berbagai ukuran, gergaji besi, gunting khusus, tali, dan perlengkapan lainnya selalu dipersiapkan untuk untuk jasa salon kambingnya.

Kambing yang mendapat treatmen pertama diikat kakinya kemudian tanduk, hingga kuku kaki kambing yang kurang bagus ditata Sutomo agar lebih terlihat kembali bagus.

"Yang diperbaiki tanduk, kuku terutama, kuku kan ada yang kepanjangan bisa digunting atau diperbaiki lah. Sekira tidak terlalu mlengker (bengkok), jadi terlihat lebih bagus," kata Sutomo, sesaat usai menata kambing di Pasar Pon, Desa Jurang, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jumat (9/6/2023).

Tak hanya perawatan tanduk dan kuku, salon kambing keliling Sutomo itupun juga dipijat agar kondisi kambing kembali rileks. Apalagi kata Sutomo, kondisi kakinya usai diikat pasti dipijat karena biasanya kaki kambing kram setelah terikat sekira 15 hingga 20 menit saat perawatan khusus kambing.

Biasanya, Sutomo menawarkan jasanya kepada sejumlah pedagang untuk mempercantik tampilan kambing yang dijual. Pada momen menjelang perayaan Hari Raya Iduladha ini menjadi berkah tersendiri bagi penyedia jasa salon kambing. Jika hari biasa dia hanya mendapatkan perawatan 5 ekor kambing, namun momen kali ini dia mengaku bisa mencapai hingga 30 ekor kambing.

"Momen ini mungkin banyak karena yaitu memperbaiki tanduk-tanduknya dari tetangga, satu hari bisa mencapai 30 sampai 20 ekor bisa, hari biasa paling sekitar 5 ekor," jelasnya.

Suparmin salah satu pedagang kambing mengaku cukup terbantu dengan adanya jasa salon kambing. Pastinya kondisi kambing selain faktor fisik tubuh, kondisi tanduk hingga kaki yang bagus pun mempengaruhi harga jual dipasaran

"Supaya lebih bagus lah dilihat kan nampak bagus. Memang mempengaruhi harga jual, semisal Rp 3 juta jadi Rp 3,1 juta," ungkap Suparmin.

Tarifnya sendiri cukup murah, hanya dengan Rp 25 ribu per ekor kambung sudah mendapatkan perawatan salon kambing mulai menata tanduk, kuku, hingga dipijat.

Selain membuka di salon keliling di pasar, Sutomo juga siap melayani jasa salon kambing panggilan maupun perawatan dirumahnya.