Dipicu Cemburu Buta, Suami Tusuk Istri hingga Tewas di OKU

Ogan Komering Ulu, Beritasatu.com - Berawal dari cemburu buta dan curiga sang istri selingkuh dengan lelaki lain, seorang orang suami di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) tega menusuk istrinya sendiri berkali-kali hingga meregang nyawa.

Peristiwa berdarah suami tusuk istri tersebut terjadi Jalan Camar 03 Blok BC 26 RT 07 RW O3 Perumahan RS Sriwijaya Kelurahan Sekarjaya Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU. Pelaku penusukan diketahui bernama MN (40) dan korban yang tak lain adalah istri pelaku sendiri bernama SR (35).

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa suami tusuk istri tersebut terjadi pada hari Sabtu tanggal 10 Juni 2023 sekira Pukul 3.00 WIB. Diduga berawal dari kecurigaan pelaku terhadap istrinya yang diduga selingkuh dengan laki-laki lain. Untuk mengetahui kebenaran kecurigaannya tersebut, pelaku meminta username dan password akun media sosial facebook milik korban.

Namun korban tidak memberikan password akun media sosial tersebut. Akhirnya pelaku menjadi emosi dan melakukan penusukan secara bertubi-tubi menggunakan sebilah pisau.

Setelah melakukan penusukan, pelaku meninggalkan kamar tidur dan berusaha melarikan diri. Korban sempat mengikuti pelaku sembari menahankan rasa sakit dan akhirnya terjatuh di ruang tamu di belakang pintu depan rumah.

Herman Sawiran, Ketua RT setempat menerangkan, sehari sebelum terjadinya suami tusuk istri tersebut, pelaku sempat berkeluh kesah tentang kecurigaannya terhadap korban.

“Bayangkan, aku selaku RT baru kemarin pagi kenal. Jadi hari harinya, pelaku ini di Kebon di Kecamatan Lengkiti Desa Sundan. Paling kalau dia pulang kerumah sini, sehari dua hari pergi lagi. Jadi kita tidak pernah ada komunikasi dan tidak pernah ketemu. Dia baru ke rumah pagi kemarin, bercerita perihal ada prahara rumah tangga. Kita sempat kasih pandangan, sepertinya dia manut, tapi nyatanya terjadi pembunuhan ini,” ungkap Herman, Sabtu (10/06/2023).

Sementara itu, Kapolres OKU AKBP Arif Harsono yang ditemui di lokasi pembunuhan membenarkan motif pembunuhan tersebut diduga karena motif cemburu.

“Sebagai motifnya adalah rasa cemburu. Saat ini kami sedang melakukan pengejaran terhadap terduga tersangka yang mana yang kita duga adalah suami dari korban. Kami berharap pelaku segera menyerahkan diri mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kalo memang tidak ada itikat baik kami akan terus melakukan pengungkapan dan pengejaran hingga perkara ini selesai,” tegas AKBP Arif.