Pegawai Kejari Ciamis Ditahan Lantaran Terlibat Proyek Fiktif

Ciamis, Beritasatu.com - Seorang pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Ciamis, bersama empat rekannya ditahan atas kasus proyek fiktif, Rabu (23/8/2023). Pegawai Kejari Ciamis berinisial DT dan keempat rekannya berinisial A, Y, DI, dan DE meminta uang sekitar Rp 400 juta kepada pemborong dengan mengiming-imingi pekerjaan proyek rehabilitasi atap sekolah se-Tasikmalaya bernilai miliaran rupiah.
Kasus ini terungkap setelah pemborong bernama Usep Saeful Huda melaporkan DT dan keempat rekannya lantaran proyek yang dijanjikan tersangka tak terbukti.
Usep mengatakan, pelaku berjanji akan memberikan proyek rehabilitasi atap sekolah jika menyetor uang. Namun, setelah berbulan-bulan, proyek yang ditawarkan pelaku tak kunjung dikerjakan.
"Beliau itu kan oknum kejaksaan ya dengan tegasnya meyakinkan saya itu bahwa saya ini orang kejaksaan saya tidak mungkin menggadaikan SK saya demi uang segitu, percaya saya. Saya ini orang kejaksaan karena ini adalah hajat kejaksaan dari kementerian yang turunnya itu 10 tahun sekali katanya, makanya saya percaya," kata Usep Saeful Huda.
Usep berharap, uang ratusan juta ini yang telah diberikannya kepada DT dapat digantikan secara utuh. Sementara kasusnya dapat diselesaikan dengan seadil-adilnya sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Sebelumnya saya tidak akan bertindak sejauh ini, harapan saya hanya ingin uang saya dapat dikembalikan oleh pelaku. Mudah-mudahan dengan kejadian ini pelaku juga dapat diproses seadil-adilnya," katanya.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 372 dan Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan, dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. Sementara itu pihak Kejari Ciamis membenarkan pegawainya terjerat hukum, tetapi enggan diwawancarai secara langsung.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI


Diperiksa KPK Kamis, Anggota BPK Pius Lustrilanang Diharapkan Kooperatif


Hasil Lengkap Liga Champions Terbaru, 28 November 2023

Viral Jadi Among Tamu Nikahan Ponakan, Duta Sheila On 7 Panen Pujian Warganet

Kuartal III, Serapan Belanja Modal Perusahaan Migas RAJA Capai 82%

Kepala BKKBN Dorong Isu Stunting Dijadikan Bahan Kampanye Pemilu 2024

Bamsoet Sebut Pasar Motor Besar Masih Banyak Peminat

Lirik Lagu Wait dari Dino Seventeen dan Terjemahannya

Masih Merugi, Ini Upaya PT Timah Raih Laba di 2024

Prediksi Arsenal vs Lens: The Gunners Siapkan Pembalasan demi Tiket 16 Besar

Tanggapi Megawati, Nusron: Presiden Jokowi Pilih Jadi Petugas Rakyat dari pada Petugas Partai


Lolos ke Final Piala Dunia U-17, Pelatih Prancis: Kami Kaget Bakal Lawan Jerman

Kepala Bapanas Pastikan Bantuan Keluarga Berisiko Stunting Tepat Sasaran
1
5
B-FILES


Pemilu 2024 vs Kesejahteraan Mental Generasi Z
Geofakta Razali
Rakernas IDI dan Debat Pilpres 2024
Zaenal Abidin
Indonesia dan Pertemuan Puncak APEC
Iman Pambagyo