ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Giliran Pengguna iPhone Jadi Incaran Hacker, Ini Modus Barunya

Penulis: Herman | Editor: HE
Selasa, 6 Juni 2023 | 13:21 WIB
Ilustrasi malware di perangkat iOS
Ilustrasi malware di perangkat iOS (Kaspersky)

Jakarta, Beritasatu.com - Perusahaan keamanan siber Kaspersky mengungkap adanya upaya penyerangan oleh hacker atau penjahat siber yang menyasar perangkat iOS. Modusnya dengan menggunakan eksploitasi tanpa klik yang dikirimkan melalui iMessage untuk menginstal malware dan mendapatkan kontrol penuh atas perangkat dan data pengguna, dengan tujuan akhir memata-matai pengguna iPhone secara tersembunyi.

Di antara para korban adalah para karyawan Kaspersky sendiri. Namun peneliti Kaspersky meyakini bahwa ruang lingkup serangan tidak hanya menargetkan organisasi, melainkan telah melampaui itu.

Pihak Kaspersky dalam keterangan resminya yang dikutip Selasa (6/6/2023) menjelaskan, investigasi teknik serangan masih berlangsung, namun sejauh ini peneliti Kaspersky mampu mengidentifikasi urutan infeksi secara umum. Korban menerima pesan melalui iMessage dengan lampiran yang berisi eksploitasi tanpa klik. Tanpa interaksi lebih lanjut, pesan tersebut memicu kerentanan yang menyebabkan eksekusi kode untuk peningkatan hak istimewa dan memberikan kontrol penuh atas perangkat yang terinfeksi.

ADVERTISEMENT

Setelah penyerang berhasil memastikan keberadaannya di perangkat, pesan tersebut dihapus secara otomatis. Selanjutnya, spyware secara diam-diam mengirimkan informasi pribadi ke server jarak jauh, termasuk rekaman mikrofon, foto dari pesan instan, geolokasi, dan data tentang sejumlah aktivitas lain dari pemilik perangkat yang terinfeksi.

Meskipun tidak pasti, diyakini bahwa serangan itu tidak ditargetkan secara khusus pada Kaspersky atau organisasi saja. Kemungkinan besar di suatu saat, ancaman siber ini akan menunjukkan eksistensinya secara global. Jadi, berhati-hatilah. 

Selain adanya ancaman malware di iPhone, sebelumnya pengguna perangkat Android juga dihebohkan dengan penemuan spyware baru yang dijuluki 'SpinOk' di lebih dari 100 aplikasi Android. Spyware yang disamarkan sebagai advertising software development kit (SDK) tersebut saat ini telah diunduh lebih dari 400 juta kali dari Google Play Store.

Spyware sendiri merupakan salah satu ancaman paling umum bagi pengguna internet. Malware ini akan memantau aktivitas internet, melacak kredensial login, dan memata-matai informasi sensitif untuk mendapatkan informasi perbankan dan password akun. SpinOk dapat mencuri informasi sensitif dari perangkat Android setelah diinstal. Data yang dicuri kemudian dikirim ke server jarak jauh yang dikendalikan oleh peretas yang membuat malware.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Kejataan Siber Bidik UMKM Indonesia, Ini Modusnya

Kejataan Siber Bidik UMKM Indonesia, Ini Modusnya

OTOTEKNO
Cara Menjaga Anak Agar Tetap Aman Bermain Internet

Cara Menjaga Anak Agar Tetap Aman Bermain Internet

OTOTEKNO
Jangan Lengah, Begini Cara Penjahat Siber Lancarkan Serangan Phishing

Jangan Lengah, Begini Cara Penjahat Siber Lancarkan Serangan Phishing

OTOTEKNO
Kenali 5 Modus Rekayasa Sosial agar Terhindar Penipuan Online

Kenali 5 Modus Rekayasa Sosial agar Terhindar Penipuan Online

OTOTEKNO
Jadi Incaran Serangan Siber, Pelaku UMKM Harus Lakukan Langkah Ini

Jadi Incaran Serangan Siber, Pelaku UMKM Harus Lakukan Langkah Ini

OTOTEKNO
Kaspersky Bongkar Kasus Pencurian Data Pribadi dari Smart Pet Feeder

Kaspersky Bongkar Kasus Pencurian Data Pribadi dari Smart Pet Feeder

OTOTEKNO

BERITA TERKINI

Film Horor Brutal Di Ambang Kematian Siap Tayang 28 September

LIFESTYLE 8 menit yang lalu
1068302

Warga Kampung Bayam Tak Mau Pindahkan Tenda Sebelum Pemda Beri Solusi

MEGAPOLITAN 1 jam yang lalu
1068301

Asian Games 2022: Meski Kalah, Perjuangan Timnas Voli Indonesia Patut Diapresiasi

SPORT 2 jam yang lalu
1068296

Prancis Ingin Perkuat Kerja Sama Industri dengan Indonesia

EKONOMI 2 jam yang lalu
1068299

Orang Tua Siswi SD Korban Colok Mata di Gresik Dipaksa Minta Maaf oleh Pejabat

NUSANTARA 2 jam yang lalu
1068298

Buntut Tawuran 2 Hari di Johar Baru, Polisi Tangkap 3 Orang

MEGAPOLITAN 2 jam yang lalu
1068297

Kebakaran Hebat Melanda Gunung Jayanti di Sukabumi

NUSANTARA 2 jam yang lalu
1068293

Ditjen Hubdat Gelar Penganugerahan Wahana Adhigana dan Abdi Yasa Tingkat Nasional

NASIONAL 2 jam yang lalu
1068295

Megawati dan Jokowi Sudah Bahas Cawapres Ganjar, Tunggu Momentum Tepat Diumumkan

BERSATU KAWAL PEMILU 2 jam yang lalu
1068292

Pengamat: Merem Aja Duet Ganjar-Prabowo Pasti Menang Pilpres 2024

BERSATU KAWAL PEMILU 2 jam yang lalu
1068291
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT