Perluas Pasar di Indonesia, Allied Telesis Gandeng Tech Data

Jakarta, Beritasatu.com - Tech Data, perusahaan distributor dan agregator solusi untuk ekosistem teknologi informasi (TI), mengumumkan kemitraan dengan Allied Telesis, sebagai distributor premium di Indonesia.

Melalui kemitraan ini, Tech Data akan menawarkan solusi otomatisasi jaringan dan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dari Allied Telesis kepada konsumen di Indonesia.

Solusi jaringan Allied Telesis yang didukung AI mengoptimalkan LAN, Wi-Fi, keamanan, dan SD-WAN, sehingga mengurangi waktu jaringan yang tidak aktif, menyederhanakan operasi, dan mengurangi biaya.

"Perseroan akan berperan dalam memperluas kehadiran Allied Telesis di Indonesia, serta menyediakan dukungan komprehensif dari awal hingga akhir," kata Country General Manager Tech Data Indonesia, Hendry Widjaja di Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Hendry menjelaskan, pasar kecerdasan buatan di Indonesia diproyeksikan akan berkembang dengan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata 19,7% dari tahun 2022 hingga 2030, dan menghasilkan volume pasar US$ 4,029 miliar atau setara Rp 60,451 triliun (kurs Rp 15.004 per dolar).

Mencermati potensi tersebut, Tech Data menambahkan Allied Telesis ke dalam portofolio perseroan, sekaligus memberdayakan lingkungan kecerdasan buatan yang mulus di Indonesia.

"Selain itu, Allied Telesis dapat memastikan pasokan lokal produknya karena memiliki fasilitas manufaktur di Batam," jelasnya.

Sementara itu, Country Lead Allied Telesis Indonesia, Beng Santosa mengatakan, meningkatnya permintaan konvergensi jaringan dan internet of things (IoT) mendorong perseroan untuk menyediakan solusi jaringan inovatif dengan kemampuan manajemen generasi berikutnya.

"Memenuhi kebutuhan bisnis yang selalu berubah saat ini, kami antusias bekerja sama dengan Tech Data dan meyakini akan mendapatkan manfaat dari ekosistem global teknologi dan mitra mereka yang luas," tambahnya.