Dapat Sanksi Pengurangan 10 Poin, Juventus Terlempar dari Zona Eropa

Turin, Beritasatu.com - Juventus dijatuhi sanksi 10 poin oleh federasi sepak bola Italia (FIGC) atas ketidakberesan dalam akuntansi klub. Pengurangan 10 poin membuat Juventus turun ke peringkat tujuh klasemen Serie A, satu poin di luar zona kualifikasi Eropa.
Tim Serie A ini awalnya dijatuhi sanksi 15 poin pada bulan Januari, namun hukuman tersebut dibatalkan setelah mengajukan banding.
Namun FIGC kini menjatuhi sanksi baru setelah pengadilan banding federal turun tangan. Dengan hukuman ini maka Juventus klub dapat kehilangan kesempatan bermain di kompetisi Eropa musim depan.
Sanksi tersebut terkait dengan klub yang secara artifisial menggelembungkan nilai pemain dalam akun mereka menggunakan capital gain.
Pengadilan banding, meski menguatkan dakwaan terhadap klub, membebaskan para pejabat Pavel Nedved, Paolo Garimberti, Assia Grazioli Venier, Caitlin Mary Hughes, Daniela Marilungo, Francesco Roncaglio, dan Enrico Vellano dari kesalahan.
Mantan direktur olahraga Tottenham, Fabio Paratici, yang menjalankan peran yang sama di Juventus dari 2018-21, menerima larangan terlibat dalam sepak bola selama dua tahun dari FIFA pada bulan April atas perannya dalam masalah ini. Hukuman ini memaksanya untuk mengundurkan diri dari posisinya di Spurs.
Klub mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah mencatat keputusan tersebut dan berhak untuk membaca alasan untuk mengevaluasi kemungkinan banding.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Gibran: Tak Ada Omongan Kaesang kepada Keluarga Besar Soal Gabung ke PSI
Asian Games 2022: Kandaskan Afganistan, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Besar Lolos
2
3
5
Catat! Pemungutan Suara Pemilu 2024 di Luar Negeri Bakal Digelar Lebih Awal
B-FILES


Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin
Identitas Indonesia
Yanto Bashri