Menpora: Arena untuk FIBA World Cup 2023 Berstandar Dunia
Kamis, 8 Juni 2023 | 05:23 WIB

Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menilai Indoor Multifunction Stadium (IMS) yang menjadi arena pertandingan bola basket untuk FIBA World Cup 2023 atau Piala Dunia Basket sudah bertaraf dunia. Bahkan ia menyebut arena ini seperti kandang tim NBA Los Angeles Lakers yakni Staples Center.
Hal itu disampaikan Menpora Dito saat meninjau sekaligus menghadiri pertandingan persahabatan tim basket Kemenpora dengan Tim Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) di Indoor Multifunction Stadium (IMS), Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Rabu (7/6/2023).
Menpora Dito yang baru pertama kali melihat Indoor Multifunction Stadium (IMS) langsung terkesan dengan pembangunan yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) dengan memiliki standar bertaraf dunia.
"Ini sangat sempurna, keren sekali. Kita masuk ke sini rasanya seperti lagi nonton NBA di Staples Center," kata Dito yang juga didampingi Sekretaris Jenderal PP Perbasi Nirmala Dewi.
"Venue ini sudah standar Amerika Serikat ya, kalau saya lihat ini sudah standar dunia. Tadi kita lihat ceiling-nya tinggi, dan menurut saya LED yang berada di bagian tengah ini menjadi pemikat. Kerangka atas berbentuk seperti matahari-bintang. Jadi ini sangat keren, keren banget," ujarnya.
Ia lantas berharap hadirnya stadion ini bisa membangkitkan olahraga basket Indonesia, untuk bisa mendunia.
"Jadi ini akan jadi animo baru untuk ekosistem olahraga di Indonesia. IMS ini tidak hanya basket, bisa digunakan berbagai macam event," kata Menpora berusia 32 tahun itu.
Sekjen PP Perbasi, Nirmala Dewi mengatakan masih ada beberapa hal yang membutuhkan penyelesaian. Selain itu, proses serah terima antara Kementerian PUPR dengan GBK juga belum dilakukan.
Stadion multifungsi tersebut dibangun di atas lahan seluas 31.826 meter persegi. Sementara luas bangunan mencapai 21.304 meter persegi. Tinggi bangunan 31 meter dengan lima lantai plus satu lantai atap.
Kini, stadion yang memiliki kapasitas 16.000 penonton dengan jenis single seat itu hampir rampung dan dipastikan siap digunakan untuk arena FIBA World Cup 2023 pada 25 Agustus hingga 10 September 2023 mendatang.
"Seperti lapangan kan masih ada beberapa titik yang kopong ya. Ini kami sempurnakan terus, sambil menunggu pihak GBK untuk penyelesaian yang tadi Menteri Dito bilang, royal box, VIP box, interiornya, karena bakal banyak tamu dari beberapa negara. Mereka kan juga duduknya di atas. Jadi sudah 90 persen lebihlah, sedikit lagi," kata Nirmala.
"Untuk itu serah terima internal antara Kementerian PUPR dan GBK ya. Kami tidak ikutin. Tapi untuk jadwal sendiri ini sudah kami kunci dan sudah bisa kita pakai. Artinya, untuk FIBA World Cup aman. Makanya sudah bisa kita pakai, sudah bisa mulai rapi-rapi lagi. Ini kan ada beberapa lagi," jelas Nirmala.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Relawan Terus Perkuat Dukungan bagi Ganjar Pranowo di Jawa Timur
Tarif Parkir Disinsentif di 24 Lokasi di Jakarta Berlaku mulai Hari Ini 1 Oktober 2023
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Gelombang Tinggi di Wilayah Pesisir Indonesia
1
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin