Polisi Selidiki Max Verstappen Akibat Ngebut di Jalanan Monako

Jakarta, Beritasatu.com - Juara dunia Formula 1 Max Verstappen mungkin akan mendapat masalah setelah terlihat melaju kencang di jalanan Monako. Kini, polisi sedang menyelidiki insiden tersebut.
Gambar tersebut diambil Mark Cox, teman dekat Verstappen, dan menimbulkan kehebohan di media sosial.
Verstappen tertangkap di belakang kemudi sedan mewah Aston Martin Valkyrie, salah satu mobil tercepat di dunia, senilai lebih dari 2 juta euro (Rp 33 miliar).
Dalam video berdurasi sekitar 20 detik tersebut, ia terlihat dengan mudah melampaui batas 90km/jam di jalan raya Nice Nord.
Video tersebut juga mendorong otoritas Monako untuk mengambil rekaman tersebut sebagai bukti dan menyelidiki fakta terkait, yang dapat mengakibatkan dia setidaknya menerima denda yang dipercepat.
Lantas, seperti apa tampilan mewah Aston Martin Valkyrie milik Max Verstappen? Dikenal dengan desain mutakhir dan kinerja performa tinggi yang luar biasa, Aston Martin Valkyrie dari Max Verstappen menggabungkan keanggunan dan kecepatan dalam mesin yang unik.
Namun, sebagus apa pun mesinnya, mobil-mobil tersebut bukan jaminan terhindar dari kecelakaan di jalan raya. Apalagi saat berkendara di jalan raya dengan pengendara biasa. Terlebih lagi, kecelakaan di jalan raya bukanlah hal yang main-main, karena dapat berakibat fatal.
Oleh karena itu, Federasi Otomotif Internasional (FIA) menangani kasus ini dengan cermat, karena pembalap Formula 1 juga merupakan figur publik dan harus memberikan contoh kepada pembalap lain.
FIA juga terus mempromosikan pentingnya keselamatan di jalan raya, sehingga meminta para pembalapnya untuk waspada terhadap keselamatan mereka.
Sejauh ini, Verstappen belum mengomentari insiden tersebut secara terbuka. Namun, dalam beberapa hari mendatang otoritas negara kerajaan mini di Eropa itu diperkirakan akan menentukan apakah ada sanksi terhadap pengemudi.
Pembalap Red Bull ini telah dua kali menyabet gelar juara F1 tahun 2021 dan 2022. Dia juga difavoritkan akan kembali menjadi juara musim ini karena memimpin klasemen pembalap, unggul jauh dibanding pembalap lainnya. Dalam 12 seri yang telah digelar, Verstappen menjadi juara dalam 10 balapan. Dalam dua balapan lainnya dia menjadi runner-up.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI

Airlangga: Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik Kunci Turunkan Emisi Karbon

Aksi Viral di Medsos, 5 Pelaku Begal di Deli Serdang Ditangkap Polisi

Wendi Cagur Berani Pijat Kretek, Mengaku Sering Nyeri Pada Persendiannya

Prabowo Masih Aktif di Kantor, Belum Ambil Cuti di Hari Kedua Masa Kampanye Pilpres

Tindakan KPK dalam Kasus Firli, Potensi Peningkatan Kepercayaan Masyarakat

Denny Sumargo Pilih Pijat Kretek Jadi Terapinya, Lama Tak Main Basket Tubuhnya Merasa Kaku

Sesi Siang Perdagangan Rabu 29 November 2023, IHSG Turun ke 7.038

Dilantik Jadi Kasad Baru, Letjen Maruli Simanjuntak Punya Harta Rp 52,88 Miliar

Sudah Diberhentikan, Firli Bahuri Tak Lagi Dapat Pengawalan

Era Digital, 90% Transaksi BCA Dilakukan Lewat Mobile dan Internet Banking

Pendaftar Haji 2024 di Jawa Timur Sudah Mencapai Lebih dari 1 Juta Orang

Liga Champions: Prediksi Benfica vs Inter, Kiper Keturunan Indonesia Debut untuk Nerazzurri

Tiongkok Mulai Ditinggalkan, Produsen iPhone Foxconn Investasi Rp 23,1 Triliun di India

Jumat, Polda Metro Jaya Panggil Aiman soal Oknum Aparat Tak Netral

Lagi-lagi Tak Kampanye, Gibran Pilih Hadiri Upacara di Balai Kota Solo
1
5
B-FILES


Pemilu 2024 vs Kesejahteraan Mental Generasi Z
Geofakta Razali
Rakernas IDI dan Debat Pilpres 2024
Zaenal Abidin
Indonesia dan Pertemuan Puncak APEC
Iman Pambagyo