Hanoi, Beritasatu.com - Peraih medali emas dan perak cabang atletik nomor marathon SEA Games 2021, Odekta Elvina Naibaho buka suara dan mengeluh soal tidak dapat fasilitas. Pengurus PB PASI pun diminta untuk bersuara.
Namun dibalik prestasi itu, Odekta menyebutkan jika dirinya mempersembahkan emas itu untuk keluarga yang diklaimnya telah mengizinkan sekaligus mengeluarkan biaya untuk dapat berprestasi di Vietnam.
Pelari yang belum genap berusia 31 tahun tersebut mengungkapkan bahwa dirinya telah berjuang selama dua bulan belakangan tanpa mendapat biaya, sehingga dia harus mengorbankan tidak hanya materi, namun juga terkuras secara emosi.
Ketika dikonfirmasi ke pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang bertanggung jawab terhadap pembiayaan persiapan hingga keberangkatan atlet, sumber yang enggan disebutkan namanya itu mengatakan jika apa yang diungkapkan Odekta tidaklah benar. Sebab, menurutnya, setelah penandatangan MoU antara Kemenpora dan PB PASI, tak lama kemudian uang mengalir ke rekening induk organisasi.
Sumber tersebut juga mengatakan bahwa semua atlet itu ada biayanya. Seperti halnya dengan atletik terdapat titik Jakarta untuk sprint dan lompat, Bandung untuk pelempar dan Pengalengan untuk jarak jauh atau maraton.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com