Jakarta, Beritasatu.com - Manchester City di bawah pelatih Pep Guardiola telah memenangkan gelar Premier League atau Piala Liga Inggris keempat kalinya dalam lima musim terakhir. Pencapaian ini menyamai rekor yang dibuat klub sekotanya, Manchester United. Bedanya, MU sudah tiga kali melakukannya.
MU pertama kali melakukannya pada kurun waktu musim 1992/1993 hingga 1996/1997. Mereka kembali membuat rekor yang sama pada periode musim 1998/1999 hingga 2000/2001. Lalu, yang ketiga terjadi pada rentang waktu musim 2006/2007 hingga 2010/2011.
Meski demikian, pencapaian Guardiola tidak bisa dianggap enteng.
Secara keseluruhan City sudah merengkuh enam gelar Premier League. Dua sebelumnya di bawah kepelatihan Roberto Mancini (2011/2012) dan Manuel Pellegrini (2013/2014)
Pep Guardiola membawa City merengkuh juara Liga Premier sejak musim 2017/2018 hingga 2021/2022 kecuali pada musim 2019/2020 di urutan kedua karena posisi pertama “dicuri” Liverpool.
Pada pertandingan penentuan Minggu (22/5/2022) malam, Manchester City berhasil memenangi gelar Liga Premier 2021/22 setelah secara dramatis mengalahkan Aston Villa.
Penentuan juara musim ini berlangsung hingga detik terakhir peluit ditiup wasit saat mengakhiri pertandingan ke-38 kompetisi terakbar di dunia ini. Pasalnya, City di puncak klasemen hanya terpaut satu poin dengan Liverpool di urutan kedua.
Pada pergantian babak pertama, City tertinggal dua gol dari Aston Villa, klub yang kini dilatih legenda Liverpool Steven Gerrard.
Sementara Liverpool sudah menyamai poin City, yakni 90, karena pada saat yang sama The Reds bermain imbang melawan Wolverhampton. City masih di atas karena Liverpool kalah selisih gol.
Seandainya hingga peluit akhir City kalah lantas Liverpool menang atas The Wolves maka tak ada pesta juara bagi City. Beruntung, pasukan Pep dalam 15 menit mampu mencetak tiga gol sehingga membalikkan kedudukan 3-2. Meski Liverpool juga mengalahkan Wolverhampton 3-1, Piala Premier League ada di genggaman City.
Dominasi Manchester City di bawah Pep Guardiola begitu mengesankan sehingga kehebatan mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen ini dibandingkan dengan legenda MU, Sir Alex Ferguson.
Most English top-flight league titles in men's football:
— Squawka (@Squawka) May 22, 2022
🏴 13 - Alex Ferguson
🏴 6 - George Ramsay
🏴 6 - Bob Paisley
🏴 5 - Tom Watson
🏴 5 - Herbert Chapman
🏴 5 - Matt Busby
🇪🇸 4 - Pep Guardiola
Legends.https://t.co/B1DV1JoQC1
Ferguson atau Fergie melatih Manchester United selama 26 tahun. Sejak 1986 hingga 2013 ia membawa MU memenangi 13 gelar Liga Premier dan tercatat sebagai rekor terbanyak sampai saat ini.
Selama tahun-tahun tersebut Fergie membangunkan Setan Merah dari seolah raksasa tidur menjadi kekuatan paling dominan dalam sepakbola Inggris.
“Ketika saya tiba (di Inggris), orang-orang di sini mengatakan Liga Premier sangat sulit, di sini yang terberat. Pemenangnya dari tim yang berbeda-beda. Hanya Sir Alex Ferguson dengan Manchester United-nya yang mampu memenangi empat (gelar Premier League) dalam lima tahun,” kata Guardiola sebelum laga terakhir melawan Aston Villa.
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com