Odense, Beritasatu.com - Momen memalukan terjadi di final Denmark Open, Minggu (24/10/2022), di Jyske Bank Arena, Odense. Pembawa acara dalam partai final menyebut dua ganda Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berasal dari Malaysia.
Insiden ini terjadi saat upacara penghormatan pemenang usai final ganda putra Denmark Open. Tidak hanya sekali. Kesalahan terjadi dua kali. Saat menyebut juara ganda putra, Fajar/Rian disebut pembawa acara berasal dari Malaysia. demikian juga saat menyebut runner-up, Marcus/Kevin alias The Minions, pembawa acara kembali menyebut berasal dari Malaysia.
Kesalahan ini jelas sangat memalukan dan dianggap tidak menghormati Indonesia. Apalagi dua ganda ini bukan pasangan sembarangan dalam dunia perbulutangkisan dunia.
Marcus/Kevin adalah ganda putra peringkat ketiga dunia dan pernah cukup lama menempati peringkat pertama dunia. Demikian juga dengan Fajar/Rian yang saat ini berada di peringkat keenam dunia.
Saat pembawa acara membuat kekeliruan itu terlihat wajah Fajar Alfian yang kaget dan bingung dia dan Rian serta The Minions disebut berasal dari Malaysia.
Pihak panitia Denmark Open pun segera melontarkan permintaan maaf atas kejadian memalukan ini. Dalam unggahan di Tritter pihak Badminton Denmark menuliskan, "Halo semuanya, Kami benar-benar minta maaf atas kesalahan pengumuman. Fajar Alfian/Muhammad Ardianto dan Marcus Gideon/Kevin Sukamuljo tentunya dari INDONESIA! Kita tahu itu. Itu adalah kesalahan manusia, dan kami harap Anda dapat menerima permintaan maaf kami."
minta maaf sm yg ini aja minhttps://t.co/hRtBOyjtKL
— - (@letmeewrite) October 23, 2022
Gelar juara diraih Fajar/Rian setelah di babak final menaklukkan rekannya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan skor 21-19, 28-26, Minggu (23/10/2022).
"Pertama-tama, kami bersyukur bisa memenangkan pertandingan di Denmark Open 2022 dan meraih gelar juara. Semoga kemenangan ini menambah kepercayaan diri kami berdua di turnamen berikutnya," ujar Fajar.
Diakui Fajar, kemenangan diraih dengan tidak mudah oleh mereka. Menurutnya salah satu kunci kemenangan atas The Minions adalah menjaga fokus terutama di poin-poin kritis.
"Pastinya lawan The Minions tidak akan mudah, di pertandingan sebelumnya kami bermain dengan alot terlebih kami berlatih bersama. Pada laga ini, kami lebih fokus di poin kritis, meskipun banyak kesalahan juga, mulai dari Rian serve fault tetapi hal itu tidak membuat down kami. Hal itu justru membuat kami fokus mencari poin selanjutnya," lanjut Fajar.
Setelah Denmark Open 2022 ini, Fajar mengatakan dia dan Rian akan menjaga kondisi untuk menghadapi French Open.
Sementara itu Rian mempersembahkan gelar juara Denmark Open ini untuk keluarga, kedua pelatih yang selalu mendukung serta seluruh tim pendukung dan juga PBSI.
"Pastinya gelar juara ini sangat berarti karena di tahun depan sudah ada pengumpulan poin untuk Olimpiade. Pastinya gelar kami di Denmark Open ini bisa menambah kepercayaan diri dan konsistensi kami berdua. Semoga di tahun depan kami bisa konsisten dan lebih baik lagi ke depannya," ujar Rian.
Secara khusus Rian mempersembahkan gelar juara ini untuk almarhum nenek pacarnya yang meninggal hari ini. "Semoga amal ibadah bisa diterima dan keluarga yang ditinggalkan bisa diberi ketabahan," tambahnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com