Malang, Beritasatu.com - Petinju Indonesia Daud Yordan mengemas kemenangan TKO di ronde 8 atas petinju Afrika Selatan Michael Mokoena, Minggu (17/11/2019). Kemenangan ini membuat Daud Yordan berhak atas gelar juara dunia kelas ringan super versi IBA dan WBOO serta mencetak rekor baru di dunia tinju Indonesia.
Duel keduanya berjalan sengit. Mokoena mampu menyulitkan Daud sepanjang 7 ronde. Serangan Daud mampu dihindari Mokoena dengan kelincahannya mengintari ring. Banyak pukulan Daud yang dimentahkan Mokoena dengan daya hindarnya.
Keberuntungan berpihak ke Daud, ketika bahu kiri Mokoena mengalami cedera di ronde 7. Mokoena sempat memaksakan melanjutkan duel di ronde kedelapan yang justru membuat cedera bahunya semakin parah. Akhirnya Mokoena menyerah.
Ini menjadi pertarungan ketiga Daud melawan petinju Afrika Selatan ketika saat masih di kelas bulu. Dia pernah menghadapi Simpiwe Vetyeka di Jakarta pada 14 April 2013 yang dimenangkan Vetyeka.
Setelah itu pada 6 Desember 2013, Daud menghadapi Sipho Taliwe di Australia dan kali ini menaklukkan seorang petinju Afrika Selatan.
Kemenangan ini membuat rekor tanding Daud menjadi 40 kali menang (28 KO) dan empat kali kalah.