Ayah Cabuli Anak Kandung hingga Hamil di Sukabumi

Sukabumi, Beritasatu.com - Ditinggal istri ke luar negeri, seorang ayah di Sukabumi, Jawa Barat tega mencabuli anak kandungnya sendiri hingga hamil lima bulan.
Mirisnya perbuatan itu dilakukan sejak September 2022 hingga April 2023 di berbagai tempat. Bukan hanya itu, pelaku juga mengintimidasi dengan ancaman tidak dibiayai sekolah dan diusir dari rumah yang berlokasi di Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede mengatakan, saat ini tersangka sudah ditahan di Mapolres Sukabumi dan sedang dilakukan penyidikan lebih lanjut.
"Tersangka mengintimidasi korban untuk berbuat asusila dengan ancaman sampai dengan 11 kali, dan saat ini korban sedang hamil usia lima bulan," kata Maruly dalam konferensi pers, Kamis (1/6/2023).
Menurut Maruly, berdasarkan pengakuan tersangka yang berinisial S (46) dia melakukan perbuatan bejatnya itu karena ditinggal istri ke luar negri yang menjadi seorang tenaga kerja wanita (TKW) sejak satu tahun ke belakang.
"Dilakukan 11 kali ada yang di rumah ada yang di kebun. Istrinya sedang jadi TKW di luar negeri. Alasan si pelaku karena nafsu atau tidak tahan karena ditinggal istrinya sudah hampir setahun," tuturnya.
Kini korban yang masih usia (19) mengalami trauma, korban merupakan anak keempat tersangka dari tujuh bersaudara.
Terhadap pelaku saat ini telah diamankan dan diproses penyidikan oleh unit PPA Satreskrim Polres Sukabumi dan ditahan. Atas perbuatannya terhadap tersangka diterapkan pasal 46 junto pasal 8 huruf A UU RI No 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga, kemudian pasal 285 KUHpidana dan pasal 289 KUHpidana dengan ancaman pidana paling lama 15 tahun penjara.
Selain itu, Polres Sukabumi juga mengamankan 6 tersangka lainnya atas kasus yang sama yakni pencabulan terhadap anak di bawah umur. Beberapa barang bukti seperti pakaian korban dan barang bukti lainnya turut diamankan jajaran Satreskrim Polres Sukabumi.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Survei Indikator Politik Indonesia: Unggul 26 Persen, PDIP Jadi Parpol Tertinggi Pilihan Masyarakat
Tiket Murah Kereta di 3 Jurusan Ini Paling Diburu Pengunjung KAI Expo 2023
Survei Indikator Politik Indonesia: Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih Teratas
Setahun Tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir: Duka Keluarga Korban Takkan Pernah Hilang
Inflasi Zona Euro September Turun Jadi 4,3 Persen,Pemicunya Harga Makanan dan Alkohol
Diskusi Ketahanan Pangan di Rakernas IV PDIP, Aprindo Dorong Sensus Ekonomi Klaster UMKM
Meringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Menag Yaqut untuk Umat Muslim
Rencana Pertemuan Megawati dengan Kaesang, Riza Patria: Insyaallah Tidak Ada Masalah
1
MA Perintahkan KPU Cabut Aturan yang Longgarkan Mantan Koruptor Jadi Caleg
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin