Ekspansi Usaha, GNA Group Kembangkan Golden Kencana
Tangerang, Beritasatu.com - Pengembang properti, GNA Group terus melakukan ekspansi usaha di tengah banyaknya tekanan terhadap industri properti, mulai dari naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) hingga ancaman resesi global.
Direktur Utama GNA Group, Gregorius Gun Ho menuturkan, saat ini GNA Group terus menyasar rumah tapak, sejalan dengan kebutuhan perumahan yang masih terus meningkat untuk hunian. Apalagi, pasar rumah tapak diprediksi akan terus tumbuh dan diminati konsumen pada tahun ini.
"Kami optimistis proyek Golden Kencana akan sukses seperti beberapa proyek lainnya karena memiliki banyak keunggulan yang disukai masyarakat,” tutur Gregorius Gun Ho, di acara launching show unit perumahan Golden Kencana, Senin (30/1/2023).
Perumahan Golden Kencana dikembangkan oleh GNA Group di atas lahan seluas 1,6 hektare (Ha). Terdapat 139 unit rumah dengan beberapa tipe unit, dan dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 599 juta.
Gregorius Gun Ho mengungkapkan, Golden Kencana mengusung konsep kawasan hijau dan konsep fasad rumah modern art deco, menjadikannya sebagai perumahan affordable untuk berbagai kalangan masyarakat.
"Rumah di Golden Kencana memiliki daya tarik utama pada fasad dengan konsep modern art deco dimana konsep ini belum banyak ditemui di pengembangan hunian lainnya," ungkapnya.
Gregorius Gun Ho mengatakan, selama ini perumahan yang dikembangkan GNA Group memiliki competitive advantage berupa desain rumah yang unik dan menarik. "Hal tersebut, menjadi faktor kuat konsumen dalam memilih tempat tinggal," tandasnya.
Sumber: BeritaSatu.com
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
David, Korban Penganiayaan Mario Dandy Makin Responsif
Lukas Enembe Ngotot Ingin ke Singapura Buat KPK Bertanya-tanya
Kabar Julian Nagelsmann Dipecat, Bayern Muenchen Masih Bungkam
6 Bahaya Tidur Setelah Sahur
Menteri Agama Tanggapi Patung Bunda Maria di Kulon Progo Ditutup Terpal
Pemerintah Minta Perusahaan Bayarkan THR Maksimal 18 April 2023

Net Buy Rp 2,2 T di Pasar Reguler, Asing Borong Saham Bank Papan Atas Ini
24 menit yang laluASEAN Bigger Contributor to Global Economy Than EU: Official
55 menit yang laluNo Sectarian Issue over Virgin Mary Statue Wrapped in Tarpaulin: Police
48 menit yang laluB-FILES
Harga Cabai dan Ayam Potong di Kota Mataram Meroket


Sekilas mengenai Ganjar Mania Dibubarkan
Guntur Soekarno