ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Satu Keluarga Korban Tewas Kereta Api Dhono di Jombang Dimakamkan

Penulis: Slamet Wibowo | Editor: LES
Minggu, 30 Juli 2023 | 13:26 WIB
Pemakaman satu keluarga korban tewas kecelakaan kereta api Rapih Dhono dimakamkan di Sidoarjo, Jawa Timur.
Pemakaman satu keluarga korban tewas kecelakaan kereta api Rapih Dhono dimakamkan di Sidoarjo, Jawa Timur. (Beritasatu.com / Slamet Wibowo)

Sidoarjo, Beritasatu.com – Sebanyak 5 Jenazah atau satu keluarga korban kecelakaan kereta api (KA) Rapih Dhoho di pelintasan tanpa palang pintu Km 85 di Desa Jabong, Jombang, pada Sabtu (29/07/23) malam, dimakamkan.

Kelima jenazah ini merupakan satu keluarga warga Desa Bakungtemenggungan, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur. Mereka dimakamkan di pemakaman umum desa setempat, pada Minggu (30/7/23) siang.

Dari pantauan Beritasatu.com, kelima jenazah satu keluarga tewas ini tiba di rumah duka pada pukul 8.00 WIB. Jenazah disemayamkan selama 1,5 jam yang kemudian pada pukul 9.30 jenazah diberangkatkan ke pemakaman.

ADVERTISEMENT

Dua jenazah yang merupakan ibu dan anak dimasukkan dalam peti, di bawa dengan dengan dua unit ambulans ke lokasi pemakaman. Sementara itu, tiga jenazah lainnya dibawa dengan keranda mayat dan ditandu warga ke pemakaman.

Dua jenazah ibu dan anak dalam peti, oleh warga dimakamkan dalam satu liang lahat. Sementara tiga jenazah lainnya dimakamkan dalam liang lahat tersendiri, yang semuanya terletak dalam satu area pemakaman.

Kepala Desa Bakungtemenggungan Abu Dawud mengatakan, kelima orang korban kecelakaan dengan KA di Jombang yang meninggal dunia ini merupakan satu keluarga. Mereka terdiri dari seorang ibu, seorang anak, seorang menantu dan dua orang cucu.

Mereka adalah, Sumiyowati (60 tahun), yang merupakan seorang ibu yang dimakamkan dalam satu liang dengan anaknya Sutria Mingsih (38).

Sementara suami Sutria yakni Wahyu Kuspoyo (42), dan anaknya Az Zahra Rohima Khoirunnisa (13) dan satu sepupuhnya Alinsya Mareta Mingkana (16) dimakamkan terpisah.

"Satu orang lagi yang meninggal warga Nganjuk dimakamkan di sana, tapi masih dalam satu keluarga," ujar Dawud.

Dawud mengatakan, mereka mengalami kecelakaan dengan KA di perlintasan Jombang dalam perjalanan menuju ke Kediri, yang hendak menjenguk keluarganya yang sakit. Mereka mengendarai satu minibus jenis Luxio yang berisi delapan orang berangkat dari Balongbemdo, Sidoarjo pada Sabtu malam.

"Saya dapat informasi kejadian terjadi sekitar 23.14 malam," ujar Dawud.

Sebelumnya, mobil satu keluarga yang dikemudikan Wahyu Kuspoyo ini melaju dari arah utara ke selatan. Saat KA Rapih Dhoho akan melintas mobil tetap menyelonong di pelintasan kereta api tanpa palang pintu dan akhirnya tertabrak.

Sebelum kejadian, warga yang tidak jauh dari lokasi juga sudah memperingatkan bahkan meneriaki mobil tersebut untuk berhenti. Namun, sopir mobil tidak mendengar dan tetap melaju terus melewati pelintasan KA hingga ditabrak KA 423 Dhoho Loko CC2017707.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Santri Pondok Pesantren Tebuireng Gelar Doa Gaib Galang Solidaritas untuk Palestina

Santri Pondok Pesantren Tebuireng Gelar Doa Gaib Galang Solidaritas untuk Palestina

NUSANTARA
KPU Jombang Terima 15.000 Bilik Suara untuk Pemilu 2024

KPU Jombang Terima 15.000 Bilik Suara untuk Pemilu 2024

BERSATU KAWAL PEMILU
Cari Ayah, Bocah 2 Tahun Tewas Terserempat KA Argo Semeru di Jombang

Cari Ayah, Bocah 2 Tahun Tewas Terserempat KA Argo Semeru di Jombang

NUSANTARA
Video: Kecelakaan Argo Semeru dan Wilis, 31 Penumpang Cedera

Video: Kecelakaan Argo Semeru dan Wilis, 31 Penumpang Cedera

MULTIMEDIA
KA Argo Semeru dan Argo Wilis Anjlok, Jalur Wates-Sentolo Tak Bisa Dilewati

KA Argo Semeru dan Argo Wilis Anjlok, Jalur Wates-Sentolo Tak Bisa Dilewati

NUSANTARA
Argo Semeru Anjlok di Wates Sedang dalam Perjalanan dari Surabaya ke Jakarta

Argo Semeru Anjlok di Wates Sedang dalam Perjalanan dari Surabaya ke Jakarta

NUSANTARA

BERITA TERKINI

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT