Jelang 1H20 Powerboat Lake, Kemenparekraf Siapkan Warga Desa Wisata di Wilayah Danau Toba
Toba, Beritasatu.com- Warga desa wisata di wilayah Danau Toba Sumatera Utara telah dipersiapkan untuk menyambut perhelatan F1H20 Powerboat Lake. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), kembali menggelar Sosialisasi Sadar Wisata 5.0 di wilayah sekitar Danau Toba, yang akan menjadi lokasi pelaksanaan perhelatan internasional F1H2O Powerboat Lake.
Melalui Sosialisasi Sadar Wisata ini, para pelaku pariwisata diharapkan dapat memanfaatkannya sebagai ajang untuk menunjukkan keindahan Danau Toba dan wilayah-wilayah yang ada di sekitarnya.
Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf, Martini M. Paham dalam Sosialisasi Sadar Wisata yang bertempat di Desa Lumban Bulbul dan Lumban Gaol, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (9/2/2023), dan menyusul di hari berikutnya di Desa Huta Ginjang dan Huta Nagodang, Kabupaten Tapanuli Utara, Jumat (10/2/2023).
Martini yang akrab dipanggil Diah mengatakan, balapan superboat kelas dunia F1H20 yang akan digelar pekan depan adalah kesempatan yang harus dioptimalkan.
“Kita manfaatkan peluangnya agar kita bisa menunjukkan tidak hanya kepada masyarakat Indonesia tapi juga ke masyarakat internasional, bahwa Toba punya tempat yang luar biasa, yang akan makin cantik bila dibarengi dengan SDM (sumber daya manusia) yang juga luar biasa,” papar dia.
Diah pun menekankan seluruh pihak harus menunjukkan kesiapan terkait kebersihan, pelayanan, serta keamanan.
“Saya yakin kita bisa, karena kita bekerja sama, Kolaborasi antar stake holder, tidak hanya masyarakat tapi juga dari industri dan pemerintah akan bersama-sama menjaga destinasi pariwisata kita,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf Florida Pardosi, menyampaikan ajakan yang sama kepada seluruh warga desa wisata untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi tamu yang menghadiri perhelatan serta mendukung kesuksesan acara.
“Mari sukseskan event F1H2O yang merupakan event internasional, sehingga tidak hanya Danau Toba melainkan juga Balige menjadi tempat yang dikenal secara internasional. Kita sebagai tuan rumah, mari mempersiapkan diri dengan semangat,” ajaknya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Toba, Rusti Hutapea menekankan beberapa hal penting dalam kepariwisataan, sesuai visi dan misi Toba unggul dan bersinar.
“Pertama hospitality (pelayanan) dalam menyambut tamu desa wisata, lalu kebersihan, keamanan, dan kenyamanan, sesuai visi dan misi Toba unggul dan bersinar. Harus kita jaga bersama,” tuturnya.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Tapanuli Utara, Sasma Hamonangan Situmorang mengatakan, Sosialisasi Sadar Wisata merupakan wujud perhatian dari pemerintah pusat.
“Setelah ditetapkannya Danau Toba sebagai Destinasi Super Prioritas, otomatis SDM nya harus dibenahi, sadar wisatanya harus dibenahi. Jadi sosialisasi ini menjadi virus kebaikan yang disebarkan bagi masyarakat untuk membangkitkan semangat para pelaku pariwisata,” terangnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan